Indonesia "PT. DI " Berpeluang Kembangkan Drone Sebagai Pertahanan
Senin, 27 Februari 2017, 14:33 WIB
Bisnisnews.id-Drone, kini bukan sekedar perangkat mainan, tapi sudah lama berkembang dan dimanfaatkan sebagai pesawat mata-mata tanpa awak di banyak negara untuk beragam kepentingan. Mulai dari kegiatan pemetaan, industri tambang, foto udara, liputan jurnalistik, militer dan serangan tepat ke sarang musuh dan sejumlah misi intelejen lainnya.
Kini geliat teknologi drone, berkembang pesat dibanyak negara industri, dan bahkan cederung mengarah pada pengembangan pesawat komersil tanpa awak. Hal ini, sangat mungkin terjadi bila melihat perkembangannya kedepan.
Analis penerbangan Arista Atmadjati, yang juga pengajar UGM Yogyakarta mengatakan, teknologi drone yang sulit terbendung perkembangannya, sangat pas bagi negara-negara kepulauan. Negara Indonesia sebagai negara kepulauan mempunyai 233 bandara (besar-kecil) hanya mempunyai runway 900 meter justru ini merupakan asset penerbangan kita.
Kekuatan industri Dirgantara Indonesia (PT.DI) dengan produksi pesawat kecil N-219 kapasitas 19 penumpang. Namun bila mau memperluas produksi pesawat tanpa awak, justeru merupakan pengembangan yang prospektif. Beberapa negara besar tengah giat memproduksi pesawat drone seperti Amerika serikat, Qatar, China dan lainnya guna keperluan peperangan, survey, photo daerah terpencil dan perbatasan.
Malah China akhir-akhir ni sering mempergunakan drone untuk memata mata I nelayan asing di lautan China selatan. Juga Amerika Serikat, menggunakan drone untuk perang di Afganistan sampai dengan Yaman. Teknologi drone sempat membuat sukses kegiatan peyerangan Amerika Serikat ke markas lawan dan menewaskan musuh di afganistan tanpa kehilangan tentara di lapangan.
" Untuk keperluan damai, Indonesia didahului Menteri Pertahanan Rya Mizard Ryacudu, drone akan dipakai olen Kemenhan sebagai alat mata-mata di daerah perbatasan, mengingat medan perbatasan yang berat, seperti Papua dan Papua Neugini," kata Arista.
Harga drone sebagai mainan sekitar Rp 2 juta, namun bila drone dipakai untuk keperluan yang serius, harganya mencapai sekitar 25 juta dan bisa diproduksi oleh tenaga tenaga muda setara D-3 akademi teknik penerbangan. " Bisa kita bayangkan, bila kita membeli satu pesawat capung untuk keperluan survey, harganya minimal 90 miliar. Bisa kita bayangkan berapa drone bisa kita produksi," kata Arista.
Membuat pesawat kecil dan drone akan menguntungkan, karena akan memperluas chain production small aircraft di Indonesia. Industri pesawat kecil bisa dikerjakan oleh PT.DI Bandung ketimbang membeli dari Brasil, Amerika, Italy, merek small aircraft seperti Grand Caravan, Cessna, Super Tucano seharusnya bsa dikembangkan di PT.DI.
Seperti kita tahu, pabrik pesawat yang dibangun anak bangsa di Bandung telah cukup diperhitungkan dalam pengembangan pesawat. Seperti CN 212, CN 235 dan terakhir N-219. Jadi pesawat drone bisa diserahkan produksinya di akademi-akademi teknik penerbangan seluruh Indonesia.
Di masa depan, Indonesia bisa berjaya sebagai produsen pesawat kecil (small aircraft) dan pesawat tanpa awak (drone). Indonesia melalui PT DI, telah banyak menelorkan tenaga-tenaga skilled labour, tenaga terlatih dan menghentikan capital outflow ke-luar negeri, hanya untuk membeli sebuah pesawat kecil atau drone saja. " kalau kta masih saja mengandalkan luar negero dan sibuk berangkat ke negara luar hanya untuk membeli drone dan pesawat kecil, saya rasa itu pemikiran yang kurang cerdas karena kita bisa dan mampu memproduksi yang dibutuhkan," jelas Arista.
Di Indonesia kegunaan drone bisa dipakai untuk kegiatan survey daerah perbatasan atau terpencil, fotography scientific, eksplorasi daerah destinasi wisata eko tourism, dan lainnya. Belum lagi market pesawat kecil dan drone bisa dipasarkan ke negara-negara lingkungan Asean yang notabene belum melek industri.
Berikut peruntukan drone yang sangat muthakhir untuk peperangan beserta negara-negaraprodusen pesawat Drone-nir awak. Perangkat militer lama ditinggalkan, dipensiunkan, atau dijual kepada negara lain dengan harga yang teah ditentukan.
Berdasarkan data, sejumlah drone yang masih aktif dan digunakan sebagai perangkat militer. Ada rangkuman 10 pesawat drone yang tercanggih. Pesawat drone ada yang berkategori alustista lama. Namun karena kecanggihannya yang masih powerfull. Maka masih digunakan oleh Angkatan Bersenjata. (Syam Sk)
Daftar 10 PESAWAT DRONE Paling Canggih di Dunia
TARANIS (INGGRIS)
Lahir dari angkatn bersenjata Inggris yag dibuat oleh gabungan ilmuwan Iggris, bekrjasama perusahaan BAE SYSTEM, ROLLS ROYCE, GE AVIATION, QINETIQ dan Departemen Pertahanan Inggris.
TARANIS hingga saat ini sebenarnya masih dalam tahap pengembangan & penelitian. Tahun 2030 direncanakan benar aktif. Namun prototype-nya sudah pernah terbang. Sebelumnya, 14 April 2010. Inggris pernah belajar dan meminta transfer alih teknologi dari Ilmuwan Yahudi Israel untuk Pembuatan Drone. Israel menyetujui alih Transfer Ilmu Pengetahuan Tersebut hingga lahirlah Drone WATCHKEEPER. Dari Ilmu ini kemudian Inggris mulai mengembangkan dan membuat TARANIS. Versi yang asli benar-benar rasa milik Inggris.
TARANIS atau akrab orang Inggris sebut sebagai Dewa Guntur. Di klaim versi perbaikan canggih dengan Kemampuan Siluman.
FOTROS diterjemahkan ke dalam bahasa persia. Memiliki arti Malaikat yang Jatuh ke bumi. FOTROS terinspirasi dari mitologi Islam Syiah yang ditulis oleh Husain Bin Ali.
FOTROS diciptakan dari negara Iran melalui perusahaan Iran IAIO. Negara Iran terkenal piawai dalam membangun kendaraan tanpa awak. Sudah banyak alat-alat alustista mereka yang telah berhasil diciptakan. FOTROS adalah terbaru pada November 2013. Sekaligus yang terkuat dan terbesar dari seluruh Spesifikasi Arsenal milik IRAN.
TAI ANKA (TURKI)
Jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Sebenarnya adalah nama burung dari Negara Turki. Namun ternyata, pemerintahan turki menggunakannya untuk kendaraan udara tak berawak ini.
ANKA atau Varian ANKA + adalah milik angkatn bersenja Turki yang dibuat oleh Turki Aerospace Industries dan Mesin dibuat oleh TUSAS dan Persenjataan dibuat oleh Roketsan.
Semua perusahaan militer ini adalah Milik Turki. ANKA juga telah dilengkapi dengan Kemampuan Program Sistem ATOLS atau Mampu Mendarat dan Terbang Secara Mandiri Tanpa Intervensi dari Operator Tentara Manusia yang ada di Ground Control System di Darat.
SUPER HERON (ISRAEL)
Super Heron adalah kelanjutan pengembangan dan perbaikan Generasi Pesawat Drone Heron. Disini Kecepatan dan daya tahan meningkat dibandingkan versi sebelumnya. SUPER HERON adalah buatan negara Bintang Daud dari Israel. Di Ciptakan oleh Perusahaan IAI Israel.
Sebagai Informasi, tahun 2014 lalu. Drone Heron telah menyebabkan kebakaran hebat, asap membumbung tinggi dan telah membunuh lebih dari 1.880 Orang di Gaza, Palestina. Sebagian dari mereka yang meninggal adalah 1.500 rakyat sipil, wanita & anak-anak. Sisanya, 380 tentara Hamas meninggal dunia. Kendaraan tanpa awak ini lah yang bertanggungjawab atas peristiwa kematian memilukan tersebut.
MQ9 REAPER (AMERIKA SERIKAT)
MQ9 REAPER adalah Generasi Terbaru Drone Pembunuh milik Amerika Serikat untuk menggantikan Pesawat Drone Predator. Tahun 2015 Amerika Serikat telah memproduksi REAPER sebanyak 163 Unit. Di Harapkan PREDATOR tetap masih digunakan hingga Tahun 2018. CAIHONG CH-5 (CHINA)
CAIHONG atau disingkat dengan nama CH (RAINBOW) adalah kendaraan tanpa awak milik negeri tembok Besar China. CAIHONG CH-5 dikembangkan dari versi CH-1, CH-2, CH-3, CH-4, dan Terakhir adalah CH-5.
EITAN (ISRAEL)
EITAN merupakan Pesawat Lama milik Angkatan Bersenjata Israel. Telah ada Sejak 2004. Namun Kemampuannya masih Tetap digunakan hingga Tahun 2015. EITAN juga memiliki Sejarah kelam dalam membunuh. Terbukti ia pernah menghancurkan Rombongan Konvoi milik Iran.
EITAN dibuat oleh Perusahaan milik Pemerintahan Israel IAI. Sebagai Pesawat yg Spesialis dalam Terbang Jauh untuk Merusak Elektronik, untuk mengumpulkan Informasi Intelijen Jarak Jauh dan juga untuk Peran Perpanjangan dan Memanjangkan Sinyal Komunikasi untuk Drone-Drone Penggempur yg Jauh dari Jangkauan Satelit. Sekaligus sebagai Pertahanan Anti-Rudal.
X-47B (AMERIKA SERIKAT)
X-47B adalah Pesawat Drone yang murni 100 persen ROBOT. Ia memiliki Perangkat Lunak Komputer Otak Sendiri dan Mampu Memproses Data Input secara Mandiri. Namun Tetap di Awasi SEMI OTONOM oleh Tentara Manusia yg ada di GCS (Ground Control System).