Ini Yang Diilakukan ASDP Mengurai Kepadatan Kendaraan di Penyeberangan Merak
Selasa, 18 Maret 2025, 13:09 WIB
Ini Yang Diilakukan ASDP Mengurai Kepadatan Kendaraan di Penyeberangan Merak
BISNISNEWS.id - Arus pemudik, di lintasan penyeberangan Merak -Bakauheuni, baik penumpang pejalan kaki, kendaraan pribadi, roda dua , mibil ptobadi dan bus diprediksi mencapai 4.564.406. Kendaraan sebanyak 1.130.496 atau naik 10 persen dari 2024.
Secara keseluruhan, PT ASDP Indinesia Ferty mencatat, ada empat lintasan uyama yabg diprediksi menhalami pertumbuhan signifikan pada musim liburan lebaran 2025. Takni, lintasan Metaj - Bakauheuni naik 56 persen, Ketapang - Gilimanuk 29 persen, Kayangan emoat persenp dan lintasan lainnya 11 persen.
Tingginya arus penumpang dan kendaraan yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera ini juga akan tetjadi pada arus balik, Sumatera ke Jawa.
Direktur Utama ASDP Heru Widodo menerapkan pola On Time Performance (OTP) pada satu ruas lintasan di Marak - Bakauheuni, khususnya kapal yang melayani oenumpang dari dermaga Ciwandan - Wika Beton Lampung, diberikan waktu 30 menit untuk bongkar dan kembali lagi ke Ciwandan untuk muat.
Direktur Operasi dan Transformasi ASDP, Rio Theodore Natalianto Lasse menambah, cara ini diyakini akan lebih efektif dalam mengurai arus kendaraan dan penumpang yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera .
" Tapi pola OTP ini hanya berlaku untuk satu dermaga, sedangkan dermaga yang lain tetap normal, bisa bongkar dan muat, baik di Lampung maupun yang dari Merak," kata Rio fi kantornya , Senin (17/3/2025).
Target utamanya, ungkap Rio, mengurai kepadatan, kendaraan dan penumpang dari Merak ke Lampung dan sebaliknya
" Pada arus mudik kali ini, kendaraan kecil dan bus diarahkan melalui Pelabuhan Merak, sedangkan sepeda motor serta truk Golongan V-B dan VI-B diarahka. melalui Pelabuhan Ciwandan," kata Rio.
Sedangkan kendaraan angkutan barang, truk Golongan VII, VIII, dan IX akan dialihkan ke Pelabuhan Bandar Bakau Jaya. Selain itu kendaraan yang keluar melalui Exit Tol Cilegon Timur akan diarahkan ke Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ).
Sedangkan kendaraan yang keluar melalui Exit Tol Merak akan dialihkan sesuai dengan jadwal check-in. Sepeda motor dan truk yang melintas di Pertigaan Cilegon Timur akan diarahkan menuju Pelabuhan Ciwandan.
ARUS BALIK
ADAPUN arus balik dari Sumatra menuju Jawa, kendaraan sepeda motor, mobil, bus, serta truk Golongan VB akan dilayani melalui Pelabuhan Bakauheni. Untuk truk Golongan VIB, VII, VIII, dan IX akan dialihkan melalui Pelabuhan Wika Beton dan Bandar Bakau Jaya.
Rio memperkirakan jumlah penumpang mencapai 4,56 juta orang dan kendaraan sebanyak 1,13 juta unit atau meningkat sekitar 10 peree. dari realisasi tahun lalu.
ASDP juga menyiapkan 68 dermaga terdiri dari 56 unit milik ASDP dan 12 unit non-ASDP. Selain itu, sebanyak 203 unit kapal juga telah disiapkan, yang terdiri dari 59 kapal ASDP Group dan 144 kapal reguler non-ASDP.
“Nantinya, akan dilakukan pengaturan skenario operasional dalam hal distribusi kendaraan dan pejalan kaki ke seluruh dermaga,” kata heru dalam keterangannya kepada wartawan. Senin petang 17 Maret.
DISKON TARIF
Sementara itu untuk memban5u meringankan para pemudik di tengah situasi ekonomi yang kurang baik ini, ASDP memberikan poyongan harha tiket, dengan perhutungan eata-rata 36 persen .
Diskon sebesar utu berlaku mulai Rabu 26 Maret 2025 pukul 12.00 WIB hingga Minggu (30/3) pukul 20.00 WIB atau H-5 hingga H-1 Lebaran 2025 seluruh penumpang dan kendaraan akan menikmati diskon tarif reguler pada layanan ekspres kapal ferry selama arus mudik di lintasan Merak-Bakauheni hingga 36 persen
Diskon tarif ini untuk seluruh golongan yang dilayani di Pelbuhan Merak yakni bagi pejalan kaki, kendaraan golongan IVA, golongan IVB, golongan VA, dan golongan VIA.
Dengan adanya ketentuan tersebut, masyarakat tidak dapat memilih kapal yang akan digunakan
Bagi masyarakat yang telah melakukan reservasi layanan ekspres selama periode tersebut akan mendapat pengembalian dana (refund) sebesar selisih harga tiket yang telah dibayarkan. (Syam)