Jelang AG 2018: Pembinaan Prestasi Harus Ditangani Cermat, Fokus Dan Terpadu
Rabu, 01 November 2017, 01:34 WIBBisnisnews.id - Pembinaan olahraga prestasi harus ditangani secara cermat, fokus dan terpadu, terutama menjelang Asian Games XVIII/ 2018 Jakarta-Palembang.
Hal itu disepakati bersama cabang-cabang olahraga (Cabor) dengan KONI Pusat dan seluruh KONI Provinsi dalam Rapat Koordinasi dan Konsultasi dengan tema “Sinergisitas dan Harmonisasi Seluruh Pemangku Kepentingan Olahraga Dalam Meningkatkan Prestasi Menuju Sukses Asian Games 2018”, di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (31/10/2017).
“Sebelum kami menjalankan tugas berat ini, tentu kami harus melakukan penertiban organisasi baik di KONI Pusat, KONI Provinsi maupun pengurus besar cabang-cabang olahraga,” ujar Ketua KONI Pusat Tono Suratman, usai rapat kemarin.
Yang juga akan ditertibkan, menurut Tono, antara lain dalam hal pengumpulan data. “Pengumpulan data menjadi prioritas utama kami, yaitu dengan menggunakan data dan informasi digital yang saati ini sudah menjadi bagian dalam pembinaan prestasi,” ujarnya.
Sedangkan mengenai peraturan pemerintah yang akan menjadi panduan operasional cabang-cabang olahraga. Menurut Tono, sampai sejauh ini, pihaknya belum diajak untuk sama-sama berkoordinasi membuat konsep peraturan pemerintah. Sebab hasilnya sama-sama untuk memberikan masukan dan saran sesuai keinginan dari cabor-cabor.
“Kami besok diundang rapat di Kemenpora, kami menunggu saja perintah dari pemerintah untuk tugas KONI. Jika belum ada yang signifikan, kami akan tetap fokus kerja sesuai tugas pokok kami yaitu mengoptimalkan pembinaan prestasi mulai dari pusat hingga ke daerah,” ujar pensiunan Jenderal bintang dua ini
Selanjutnya Tono berharap, jika nanti program Pemusatan Latihan Atlet Nasional (Pelatnas) dapat berjalan sesuai dengan Perpres 95, maka mau tidak mau KONI beserta unsurnya harus dapat menyiapkan pelapis-pelapis atlet usia muda. Untuk itu tentu PON Remaja menjadi solusi dalam pencarian atlet-atlet muda berbakat dan berprestasi
Sekarang ini, menurut Tono, Pelatnas tidak berhenti dan akan terus berjalan, hari ini hingga dimulainya Asian Games 2018.
Untuk kesejahteraan pelaku olahraga, KONI Pusat menghadirkan BPJS untuk memberikan penjelasan mengenai pentingnya asuransi kepada para atlet, pelatih dan manajer yang nantinya masuk Pelatnas.“Sebab ini menjadi tugas KONI dalam mensejahterakan pelaku olahraga,” ujar Tono. (rayza Nirwan)