Klaim Kreditur 10 Miliar Dolar, Dana Tersedia Hanya 2 Persen
Rabu, 09 Agustus 2017, 22:40 WIBBisnisnews.id - Perusahaan pelayaran Korea Selatan Hanjin Shipping hanya mampu mengumpulkan 220 juta dolar, atau sekitar 2 persen dari klaim kreditur 10,5 miliar dolar yang akan jatuh tempo.
Seorang terdakwa terkait kasus kebangkrutan perusahaan pelayaran Korea Hanjin di Seoul mengatakan Hanjin telah mengumpulkan dana sekitar 220 juta dolar sejak mengajukan kebangkrutan hampir setahun yang lalu, menurut Wall Street Journal.
Sedikitnya 180 kreditur hadir di sidang pengadilan pada tanggal 1 Juni 2017.
Di pengadilan, Hanjin tidak dapat mengatakan kapan pembayaran ke kreditur akan dimulai.
Sebelumnya Hanjin berada di posisi 10 besar untuk pelayaran global dan Hanjin baru saja menjual kapal dan aset lainnya untuk melunasi kreditor.
Seorang Hakim AS pada bulan Maret 2017 membersihkan Terminal Maher untuk menjual kontainer Hanjin dari terminal New York-New Jersey untuk membayar klaim yang harus dibayar Hanjin.
Awal tahun ini, Hanjin Pacific Corporation (HPC) menjual 100% sahamnya di terminal Tokyo (Jepang), Kaohsiung (Taiwan) dan Algreciras (Spanyol) seharga 13,15 juta dolar kepada perusahaan pelayaran Korea Hyundai Merchant Marine (HMM).
Hanjin dinyatakan bangkrut pada 17 Februari 2017 oleh pengadilan Korea Selatan. Keruntuhan Hanjin adalah yang terbesar yang melanda sektor perkapalan dan mengejutkan industri ini. (marloft)