Pasca Ancaman Bom Pesawat Angkutan Haji, Emergency Operation Center di Bandara Kualanamu dan Soekarno-Hatta Ditutup
Rabu, 18 Juni 2025, 22:11 WIB
BISNISNEWS.id - Pasca ancaman ledakan bom pesawat angkutan haji Indonesia, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) tutup emergency operation center di Bandara Kualanamu fan Soekarno-Hatta.
Penutupan itu dilakukan setelah pihak keamanan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat Saudia SV-5726 yang mendapat ancaman bom dan dinyatakan aman untuk melanjutkan penerbangan ke bandara Soekarno-Hatta.
Pesawat tersebut berangkat dari Bandara Kualanamu pada Rabu, 18 Juni 2025, pukul 08.42 WIB dan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pada hari yang sama pukul 10.40 WIB.
Seluruh penumpang pesawat yang merupakaan jemaah haji tiba di Bandara Soekarno-Hatta dengan selamat dan aman.
PGS. Corporate Secretary Group Head Anak Agung Ngurah Pranajaya mengatakan, “InJourney Airports berterima kasih atas dukungan seluruh pihak yang bersama-sama memastikan keamanan dan keselamatan pesawat Saudia SV-5726 serta seluruh penumpang dan kru pesawat.”
Seperti diketahui, Saudia SV-5726 rute Jeddah - Jakarta melakukan pengalihan pendaratan (divert) ke Bandara Kualanamu Deli Serdang pada Selasa, 17 Juni 2025. Pilot pesawat tersebut memutuskan divert setelah diketahui adanya ancaman terhadap keamanan dan keselamatan.
(Syam)