Pasca Anjloknya Lima Kereta Dua Rel di Emplasmen Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilalui
Sabtu, 02 Agustus 2025, 19:13 WIB
BISNISNEWS.id - Pasca evakuasi lima, rangkaian Argo Bromo yang terguling, pada 1 Agustus 2025 di Stasiun Pegadenbaru, hari ini sifuasi jalan sudah mukai kondusif.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengumumkan bahwa kedua jalur kereta api yang terganggu akibat insiden anjloknya KA 1 (KA Argo Bromo Anggrek) di Stasiun Pegadenbaru pada 1 Agustus 2025 telah berhasil diperbaiki dan dapat dilalui kembali dengan kecepatan terbatas.
Tim teknis KAI yang terdiri dari 200 personel, bersama jajaran manajemen dan stakeholders terkait, bekerja tanpa henti untuk memastikan jalur ini kembali aman bagi perjalanan kereta api.
"Melihat semangat kolaborasi luar biasa dari semua tim, baik teknisi, Manajemen dan para stake holders terkait, kami berhasil mengembalikan jalur ini ke kondisi aman. Kami sangat paham betapa pentingnya perjalanan kereta api bagi pelanggan, dan keselamatan serta kenyamanan mereka adalah prioritas kami," ujar Anne Purba, Vice President Public Relations KAI.
Dampak insiden ini menyebabkan pembatalan beberapa perjalanan kereta api. Pada 1 Agustus 2025, sebanyak 24 perjalanan dibatalkan, dan meningkat menjadi 54 perjalanan pada 2 Agustus. Dua perjalanan lainnya diperkirakan masih dibatalkan pada 3 Agustus 2025.
KAI juga mengalihkan 42 perjalanan dengan pola operasi memutar untuk meminimalkan gangguan.
“Kami sangat menghargai kesabaran pelanggan dan meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami berkomitmen untuk memulihkan layanan ini secepatnya dengan tetap mengutamakan keselamatan,” tambah Anne.
Pelanggan yang terdampak dapat mengajukan refund tiket atau perubahan jadwal di loket pembatalan stasiun. Proses pembatalan dapat dilakukan dalam waktu 7x24 jam dari jadwal keberangkatan.
(Syam)