Pascagempa Maluku Utara Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman
Selasa, 09 Juli 2019, 13:09 WIBBisnisnews.id -- Manajemen PT Pertamina (Persero) terus memantau kondisi sarana dan fasilitas (sarfas) BBM di seluruh wilayah operasional BUMN itu di Maluku Utara (Malut). Sejauh ini, pasokan BBM aman dan lancar pascagempa berkekuatan 7.0 skala richter (sr) yang mengguncang daerah tersebut.
“Seluruh sarfas TBBM, DPPU dan Lembaga Penyalur di wilayah Maluku Utara dilaporkan tidak mengalami kerusakan, baik infrastuktur bangunan maupun fasilitas penyaluran di lapangan sehingga operasional pagi ini (8/7/2019) berjalan normal,” ujar Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Brasto Galih Nugroho seperti dilansir laman pertamina.com, Selasa.
Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan 7,0 SR yang berpusat di 136 kilometer arah Barat Daya Ternate dengan koordinat 0,53 LU dan 126,18 BT atau berlokasi di dasar laut kedalaman 36 km pada 00.08 WIT tengah malam.
Untuk itu, Pertamina memastikan sarana dan fasilitas (sarfas) Terminal BBM, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), dan Lembaga Penyalur Pertamina di wilayah Maluku Utara dalam kondisi aman dan siap beroperasi normal.
Dikatakan Brasto, manajemen Pertamina terus memantau situasi terkini di wilayah serta berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat untuk memastikan penyaluran BBM ke lembaga penyalur berjalan dengan lancar tanpa kendala.
“Untuk pelayanan ke konsumen terdapat 57 SPBU, 8 agen minyak tanah, dan 2 agen LPG yang tersebar di wilayah Maluku Utara. Seluruh fasilitas ini dilaporkan dalam keadaan aman,” tambah Brasto.
Di wilayah Maluku Utara, Pertamina memiliki 4 terminal BBM (TBBM) dan 1 DPPU yakni TBBM Ternate, TBBM Tobelo, TBBM Sanana, TBBM Labuha, dan DPPU Babullah Ternate. Para pekerja Pertamina di wilayah Maluku Utara terus waspada dengan adanya potensi gempa susulan.(Helmi)