PB PERCASI Optimis Lahirkan Grand Master Muda
Kamis, 23 November 2017, 23:59 WIBBisnisnews.id - Sebanyak dua belas pecatur Junior akan dikirim untuk mengikuti Kejuaraan Catur ASEAN Age Group yang akan berlangsung di Pahang, Malaysia 25 November hingga 4 Desember 2017.
Hal ini disampaikan oleh Humas Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi), Urry Kartopati, di Jakarta, Kamis (23/11/2017). Dua belas pecatur yang dikirim tersebut adalah pecatur yang menjadi juara catur Indonesia 2017, pada kejurnas junior beberapa bulan lalu.
Tujuan pengiriman ini selain untuk memperoleh kesempatan bertanding di tingkat internasional, juga untuk mengukur kemampuan prestasi masing-masing pecatur.
Selain itu, sebut Urry, seperti dituturkan Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto, hasil dari ASEAN Age Group ini akan menjadi acuan penyusunan program pembinaan dan peningkatan prestasi baik untuk jangka pendek, jangka menengah yang tepat sasaran.
Ini tentu tidak terlepas dari angan-angan kita bersama untuk dapat melahirkan Grand Master catur di masa yang akan datang.
"Saat ini para atlet catur sangat membutuhkan prestasi di kancah internasional bukanlah semata-mata tentang uang. Prinsip saya adalah mengumpulkan sebanyak-banyaknya prestasi olahraga catur yang kedepannya uang akan datang dengan sendirinya," ujar GM Utut Adianto di Hotel Century, Jakarta, Kamis (23/11/2017).
Dari 12 pecatur ini sebagiannya dikirim ke Pahang Malaysia, sebagian lagi dikirim ke Gujarat, India untuk mengikuti kejuaraan catur world Youth Olympic under 16 years.
Mereka adalah Muhamad Agus Kurniawan juara KU A (usia 19 tahun), Ryan Maheswara Pratama juara KU B (usia 17 tahun), Putu Luhur. Kusuma juara KU C (u 15 tahun), Dicky Adhitya juara KU D (u-13 tahun), Nayaka Budhi Dharma juara KU E (u-11 tahun), Ekang Shalahuddin juara KU F (u-9 tahun), Muazzam Billal Wicaksana juara KU G (u-7 tahun).
Regita D Putri juara KU A 19 tahun putri, Diajeng Theresa Singgih juara KU B 17 tahun, Christine Elizabeth juara KU C 15 tahun, Laysa Latifah juara KU E 11 tahun, Frida Nadine juara KU F 9 tahun. Mereka dipimpin oleh pelatih Lisa Karlina Lumondong di bagian putri, pelatih Taufik Halay. (Rayza)