Penyeberangan Merak Dipadati Pemudik, Antrian Menguler
Sabtu, 02 Juli 2016, 23:29 WIBBisnisnews.id---Hingga H-5 kondisi pelabuhan penyeberangan Merak sudah cukup padat. Para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum harus mengantri setelah keluar tol Merak.
Manajemen PT ASDP Indonesia Ferry menyampaikan permohonan maaf atas kondisi itiu sejak Jumat (1/7) malam hingga Sabtu (2/7) sore hari.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Danang S Baskoro menyatakan permohonan maagnya kepada seluruh pemudik yang terkena anttian lanjang di penueberangan paling sibuk di Indonesia itu. "Kami memahami kelelahan para pemudik khususnya kepada pelanggan ASDP yang telah membeli tiket di rest area KM43 dan KM68 Tol Tangerang-Merak,"Kata Danang.
Dalam menghadapi puncak arus mudik di Pelabuhan Merak, PT ASDP telah mengupayakan segala langkah untuk percepatan layanan termasuk menyediakan jalur khusus. Sedangkan, untuk pengaturan kendaraan di luar area pelabuhan telah diatur dan menjadi kewenangan pihak kepolisian setempat.
Namun, volume kendaraan mobil dan motor pada Jumat (1/7) atau H-5 tercatat mencapai tiga kali lipat dibandingkan hari sebelumnya. Sebanyak 15 ribu motor dan sekitar 11 ribu mobil pribadi dan 500-an bis memadati pelabuhan pada waktu yang bersamaan.
Diperkirakan, volume kendaraan masih akan terus meningkat, terutama kendaraan roda dua dan penumpang pejalan kaki. Kepada pemudik juga tetap diimbau agar mempersiapkan perjalanan mudik sebaik-baiknya dan memilih waktu perjalanan siang hari untuk menghindari potensi antrian sangat padat di malam hari.
Data Posko Merak menyebutkan, dari Jumat (1/7) pukul 08.00 hingga Sabtu (2/7) pukul 08.00 mencatat, dari total 28 kapal yang beroperasi telah melayani 102 trip selama 24 jam. Adapun total jumlah penumpang yang diangkut kapal (pejalan kaki maupun di atas kendaraan) mencapai 125.003 orang. Roda 2 (sepeda motor) mencapai 15.033 unit, Roda 4 (kendaraan kecil) sebanyak 11.638 unit, bus 538 unit. Jumlah total seluruh kendaraan, 27.895 unit.
Hingga sore ini, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) masih terus berupaya agar dapat segera menyeberangkan seluruh pengguna jasa feri yang masih tertahan baik di parkir siap muat, kantong parkir pelabuhan, maupun yang masih mengantri masuk ke areal pelabuhan. Tidak terkecuali, pengguna jasa yang telah membeli tiket di rest area, dan tertahan di jalur khusus.