Pertamina Cabut Dukungan Dana Ke Rio Haryanto
Rabu, 04 Januari 2017, 19:59 WIBBisnisnews.id - Pembalap Indonesia, Rio Haryanto mengalami kemunduran besar dalam upayanya untuk kembali ke Formula Satu musim ini setelah Pertamina mengumumkan pengakhiran sponsor.
"Tahun ini, Pertamina tidak akan melanjutkan partisipasi di F1. Tentu saja kami menyesal, tapi kami telah berupaya maksimal untuk Rio dan Indonesia," kata Wianda Pusponegoro Said, juru bicara Pertamina.
Haryanto adalah pembalap Indonesia pertama di F1di Asia grid musim lalu. Haryanto mengatakan bahwa posisinya belum dikonfirmasi dan berharap untuk mencapai keputusan sesegera mungkin.
"Kami masih memiliki skema untuk menjaga Rio tetap di F1," Piers Hunnisett, manager Haryanto mengatakan pada Reuters.
"Orang-orang di dunia F1 merasa Rio layak berada di sana," Hunnisett bahkan menambahkan akan merasa malu besar jika Haryanto tidak mendapatkan posisi pada tahun 2017.
Satu-satunya peluang yang terbuka adalah dua kursi Manor, namun masih ada ketidakpastian tentang kepemilikan tim masa depan.
Sauber, seperti Manor, juga berharap pembalap mereka bisa mendapatkan dukungan finansial, untuk menangani pembalap Jerman, Pascal Wehrlein, yang didukung oleh Mercedes dan Ericsson.
"Jelas kita berharap untuk pindah ke tim seperti Sauber tapi masih ada hal-hal yang memperlambat rencana ini," kata Hunnisett.
Haryanto telah melakukan 12 balapan untuk Manor di 2016, di samping Wehrlein, sebelum akhirnya ia digantikan oleh Esteban Ocon, pembalap Perancis setelah Grand Prix Jerman di bulan Juli. Ocon sendiri telah pindah ke Force India sejak itu.
Pertamina merupakan pendukung konstan Haryanto dalam olahraga mahal ini, dan bulan lalu, Hunnisett sempat mengatakan bahwa sementara ia mencari dukungan non-pemerintah lainnya, ia percaya bahwa Pertamina akan terus mensponsori Haryanto.
CEO Pertamina, Dwi Soetjipto mengatakan pada konferensi pers Februari lalu bahwa mereka telah berkontribusi 5 juta euro untuk membantu mengamankan kursi Manor untuk Haryanto di 2016. (Marloft/syam)