Resmi 3 Klub Liga 1 Terdegradasi
Selasa, 14 November 2017, 17:31 WIBBisnisnews.id - Tiga klub liga 1 Indonesia musim 2017 dipastikan telah resmi terdegradasi ke liga 2 untuk musim depan, setelah belum berhasil memberikan hasil maksimal pada tahun ini.
Ketiga klub yang harus angkat koper di liga 1 pada musim 2017 yaitu, Persegres Gresik United, Persiba Balikpapan, dan Semen Padang FC yang harus menerima dengan lapang dada atas hasil tersebut.
Persegres menjadi tim pertama yang harus terkena terdegradasi setelah hanya meraih total 10 poin dari 34 pertandingan di liga 1. Hal tersebut diterima oleh Persegres pada saat laga masih berjalan di pekan ke-28.
Saat itu Persegres harus mengakui keunggulan Mitra Kukar
yang berhasil mengalahkannya dengan skor 4-2 untuk kemenangan tim tamu di Stadion Tri Darma Petrokimia, Gresik, Sabtu (7/10/2017).
Persiba Balikpapan menyusul sebagai tim kedua yang dipastikan terdegradasi setelah hanya mampu meraih 27 poin dan hanya mampu berada di posisi ke 17 pada klasemen liga 1.
Anak didik dari couch Hariyadi ketika laga masih memasuki pekan ke-32, saat itu Persiba harus menerima kekalahan kala menghadapi tim tamu Madura United dengan hasil skor 3-4 di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (29/10/2017).
Klub terakhir yang menemani Persegres dan Persiba menuju liga 2 adalah Semen Padang. Meskipun Semen Padang meraih kemenangan dengan skor 2-0 melawan PS TNI dalam laga terakhir di Stadion H Agus Salim, Padang, Minggu (12/11/2017).
Namun, raihan tiga poin tersebut belum mampu membawa klub berjulukan Kabau Sirah lolos dari degradasi, pasalnya Semen Padang hanya mampu mengantongi total 35 poin, selisih 2 poin dari Perseru Serui yang berada di posisi ke-15 klasemen liga 1.
Dengan hasil tersebut otomatis 8 klub liga 2 memiliki kesempatan untuk dapat promosi ke liga 1. Adapun Kedelapan klub itu adalah PSMS Medan, PS Mojokerto Putro, Persebaya Surabaya, PSIS Semarang, Persis Solo, Kalteng Putra, Matapura FC, dan PSPS Riau. Hingga saat ini kedelapan tim tersebut masih bertarung pada 8 besar Liga 2 musim 2017. (Rayza Nirwan)