Riyadh Tawarkan PRT Langsung Diantar Ke Majikan
Senin, 07 Agustus 2017, 19:20 WIBBisnisnews.id - Bandara Arab Saudi telah meluncurkan layanan baru untuk membawa pekerja rumah tangga (PRT) perempuan yang tiba dari luar negeri langsung menuju ke rumah majikan mereka sehingga mereka tidak harus pergi sendiri.
Perusahaan Bandara Riyadh, yang mewakili Bandara Internasional Khalid Arab Saudi, memasang gambar di akun Twitter resminya di dalam sebuah pesawat.
Bunyinya: "Dengan pelayanan Tawsalak, kami menerima PRT wanita dari pesawat dan mengantar ke rumah Anda."
Nama layanan Tawsalak diterjemahkan sebagai "Ia akan mendatangi Anda", dan pengguna dapat mengakses layanan melalui telepon dan membayar biaya agar PRT diantarkan.
Catatan buruk hak pekerja
Layanan ini mendapat respon beragam diantara pengguna Twitter di Saudi. Sementara beberapa orang mengatakan bahwa perusahaan menyelamatkan mereka dari keharusan mencari-cari pegawai baru mereka di bandara sibuk, yang lain menganggap tidak sesuai.
"Apakah mereka diperlakukan seperti kargo?" satu pengguna Twitter bertanya, sementara yang lain mengira layanan ini untuk mencegah pendatang baru melarikan diri.
Kerajaan Teluk mengandalkan ratusan ribu pekerja rumah tangga dari luar negeri, banyak dari mereka berasal dari negara-negara Asia Selatan seperti Bangladesh.
Semua pekerja asing di Arab Saudi memerlukan izin sponsor untuk masuk dan keluar negeri, dan diperlukan waktu hingga enam bulan untuk mengatur visa.
Dilansir dari pemberitaan BBC, Kelompok hak asasi manusia mengeluh bahwa pekerja asing sering mengalami kondisi buruk dan tidak dapat mengganti pekerjaan atau meninggalkan negara tanpa izin dari majikan mereka. (marloft)