Sosialisasi Kepegawaian dan Kuliah Umum Itjen Kemenhub Disambut Antusias di Poltekpel Sorong
Rabu, 12 Februari 2020, 12:43 WIBBisnisNews.id -- Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI menggelar Sosialisasi Kepegawaian dan Kuliah Umum Taruna-taruni Polteknik Pelayaran Sorong (Poltekpel Sorong), Papua Barat di Cafetaria, kampus pelaut setempat.
Acara diawali dengan sambutan Direktur Poltekpel Sorong, Capt. Wisnu Risianto, M.M. Dia menyampaikan pesan mengenai "Memaksimalkan kinerja kepegawaian dalam melayani taruna-taruni". Turut hadir, Bapak Wakil Direktur II Dr. Iskandar, SH, MT. serta Pejabat Struktural dan Fungsional Politeknik Pelayaran Sorong.
Pelakasanaan sosialisasi kepegawaian disampaikan oleh Sekertaris Inpektoral Jenderal Kementerian Perhubungan, Ir. Imran Rasyid, MBA. Sesiten itu menyamaikan paparan mengenai "Meningkatkan Efektifitas Kepatuhan Internal Pegawai Politeknik Pelayaran Sorong".
Antusiasisme pegawai Poltekpel Sorong sangat terlihat pada kegiatan ini dari awal sampai akhir. Puluhan pegawai kampus pelaut di Tanjung Saoka itu tanpa kecuali mengikuti paparan dari orang nomor dua di Itjen Kemenhub tersebut.
Dengan mengenakan baju adat nasional, seluruh pegawai politeknik pelayaran menghadiri sosialisasi ini, yang membahas tentang "Peran Inspektorat Jendral yang menjelaskan mengenai peran ITJEN selaku APIP."
Pada sesi ini Sesitjen membahas "Hasil Pengawasan", serta membahas "Unit Kepatuhan Internal" di lingkungan Kemenhub RI.
Peningkatan Kemampuan Taruna
Acara ini dilanjutkan dengan Kuliah Umum bagi taruna-taruni dengan nara sumber Dr. Wahju Satrio Utomo, SH, M.Si selaku Auditor Utama Inspektorat II Kementerian Perhubungan.
Mantan Kepala BPSDM Perhubungan yang biasa disapa Pak Tommy itu menyampaikan topik "Motivasi Peningkatan Kemampuan Taruna & Taruni dalam Menghadapi Era Digital".
Pembahasan ini, ditujukan agar generasi Milenial saat ini dapat mengikuti kemajuan teknologi pada era 4.0 dan memberikan Motivasi bagaimana agar taruna-taruni dapat menggunakan waktu dengan sebaik mungkin untuk menggapai cita-citanya.(hms/helmi)