Wisata Kuliner Salatiga Memang Maknyus
Senin, 30 Desember 2019, 07:21 WIBBisnisNews.id -- Kota Salatiga kini sudah berkembang menjadi destinasiwisata baru. Kota berhawa sejuk itu menawarkan pesona alam yang indah, dengan kekayaan seni budaya di dalamnya.
Yang tak kalah menariknya, ada cita rasa wisata kuliner yang memang kaya yang nikmat rasanya. Selain itu, Kota Perjuangan pada masa perang kemerdekaan tahun 1945-1949 itu masih meninggalkan sisa-sia perjuangan, terutama di masa perjuangan mempertahankan kemerdekaan RI dulu.
Data jumlah wisatawan baik asing atau lokal yang berkunjung ke Salatiga makin banyak, termasuk menjelang akhir tahun 2019 ini. Selain wisata bernuansa alam, Kota Salatiga juga menawarkan berawam kuliner khas kota berudara dingin ini.
"Mulai Wedang Ronde, Soto Salatiga, Enting-Enting Gepuk, Solo Esto, Nasi Tumpang, keripik belut dan aneka makanan khas Salatiga yang enak untuk dinikmati. Mereka itu menjadi tujuan para pelancong yang bertandang ke Salatiga," kata Nur Kholis, salah satu staf ASN Kota Salatiga menambahkan.
Ada juga Martabak Pak Ahmad, yang juga banyak digemari para pengunjung. Martabak khas putra daerah Salatiga itu menawarkan cita rasa yang lezat dengan aneka bahan alami khas Salatiga.
Kemudian ada juga Sate Suruh dan Wedang Rode Jago, jenang/ dodol Salatiga, kini makin digemari para pelancong yang bertandang ke Salatiga.
Ada pula Singkong Keju D-9, Bakso Planet, Gethuk Kethek, Wonder Bakery, Soto Seger Mbok Giyem, Nasgor Mbak Yati, Ronde Mak Pari, Ayam Goreng Joyo, Bakso ABS Sarirasa Salatiga dan lainnya.
Sepanjang Jensud Salatiga
Semua bisa dinikmati mulai sore sampai malam hari di Kota Salatiga khususnya sepanjang kiri dan kanan Jalan Jend. Sudirman (Jensud). Ada juga yang sudah mempunyai gerai sendiri dan permanen untuk melayani pelanggannya.
Sejak sore menjelang, pada pedagang sudah mulai menyiakan lapaknya (untuk K5). Sementara, mereka yang sudah mempunyai gerai permanan, sebagian sudah buka melayani pelanggan sejak pagi dan siang hari.
Masih banyak ragam kuliner khas Salatiga yang dikenal enak dan dinikmat. Mereka selalu digandrungi wisatawan termasuk warga Salatiga yang merantau dan sedang pulang kampung bersamaan keluarganya.
"Di tengah udara dingin Salatiga, mereka bisa menikmati ankea hidangan hangat bersama keluarganya. Selain itu, mereka jua bernostalgia di kampung halaman sambil menikmati udara sore atau malam hari di Salatiga," kilah Nur Kholis lagi.
Dia menambahkan, pada malam hari sepanjang Jalan Jenderal Sudirman banya pedagang K5 yang menjajakan aneka makanan khas Kota Salatiga. Tempatnya enak bisa lesehan, bisa sambil duduk santai/ lesehan para wisatawan bisa bergabung dengan warga lokal menghabiskan malam di Kota Salatiga.(helmi)