ASA Hadir Tawarkan Beragam Kemudahan Pada Pengguna Jasa Bandara
Kamis, 15 Agustus 2019, 21:51 WIBBisnisNews.id --Nina Violenty, Heaf of Commercial ASA (Airport Special Assistance) mengatakan, pihaknya hadir menawarkan beragam kemudahan khususnya pada pengguna jasa bandara dibTanah Air. Dengan Aplikasi ASA, penumpang pesawat atau pengguna jasa bandara bisa mencari angkutan lanjutan (pemadu moda) bahkan pesan hotel dengan cepat, mudah dan nyaman.
"Bersama Grab Indonesia, ASA siap memberikan layanan dari bandara menuju rumah atau tempat acara dengan cepat dan mudah. Pengguna jasa tak perlu antre, mobil akan menjemput dan mengantar sampai tujuan," kata Nina pada dialog saat Grand Launching ASA di Jakarta, Kamis (15/8/2019).
Dia melanjutkan, pihaknya membidik pasar retail dari pengguna jasa bandara yang saat ini cukup menjanjikan. Setiap hari ada ratusan bahkan ribuan pengguna jasa bandara yang ingin melanjutkan aktivitas di luar bandara seperti Jakarta dan kota besar lain di Tanah Air.
"Mereka itu pangsa pasar yang menjanjikan. Pengguna jasa bandara itu beragam tujuan dan kepentingannya. Tentu mereka membutuhkan pelayanan yang baik nyaman dan harga terjangkau," jelas Nina lagi.
Seperti diketahui, PT Jasa Angkasa Semesta (JAS), termotivasi untuk meluncurkan aplikasi seluler ASA (Airport Special Assistance). Saat ini, JAS diketahui sebagai salah satu perusahaan ground handling terbesar di Indonesia.
JAS, induk perusahaan ASA,
menangani lebih dari 35 maskapai penerbangan. Perusahaan ground handling, telah beroperasi di 6 bandara di Tanah Air serta Bandara Changi Singapura. Ke depan, masih berpotensi untuk bertambah sesuai dinamika dan kebutuhan di lapangan.
JAS Airport Services termotivasi untuk meluncurkan aplikasi seluler ASA (Airport Special Assistance). Saat ini, JAS Airport Services diketahui sebagai salah satu perusahaan ground handling terbesar di Indonesia yang menangani lebih dari 35 maskapai penerbangan.
Direktur Utama JAS Airport Services Adji Gunawan menjelaskan bahwa aplikasi seluler ASA ini merupakan inovasi digital yang diluncurkan untuk memantapkan posisi JAS sebagai perusahaan ground handling yang terus berkembang dalam menjawab serta menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar di era digitalisasi dan teknologi dewasa ini, termasuk mendukung sektor pariwisata digital.
"Penyempurnaan pengalaman penumpang dan diferensiasi layanan adalah kunci penting bagi JAS Airport Services yang sekarang sudah berusia 35 tahun. Kami bukan hanya mahir sebagai penyedia jasa ground handling bagi maskapai, melainkan juga dalam meningkatkan pengalaman digital para penumpang atau wisatawan selama mereka berada di bandara," jelas Adji.
Nina menambahkan, pihaknya menggandeng Grab Indonesia karena perusahaan aplikasi angkutan online karena angkutan daring ini memiliki jaringan kuat serta memberikan layanan terbaik di bandara, termasuk Soekarno-Hatta (Soetta).
"ASA dan Grab siap memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasanya. Sesuai trend digitak saat ini, kami juga siap memberikan pelayanan terbaik berbasis online," tandas Nina.
Sementara, Ongki Kurniawan CEO Grab Indonesia menambahkan, sudah menjadi komitmen bersama ASA untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumennya. "Pelayanan terbaik menjadi dambaan kami kepada seluruh konaumen Grab," kata dia.
Grab komit memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengguna jasa Bandara Soetta dan bandara ternama lain di Tanah Air. "Bersama Grab dan ASA kita siap memberikan pelayanan terbaik," tegas Oki.(helmi)