ASEANTA Akan Berikan Penghargaan Kepada Pelaku Pariwisata di ASEAN, Dengan 12 Kategori

BISNISNEWS.id - ASEAN Tourism Association (ASEANTA)  akan memberikan penghargaan kepada pelaku pariwisata di negara - negara Asia Tenggara (ASEAN), yang meliputi 12 ketegori.

Penghargaan ini  merupakan bentuk pengakuan atas berbagai kontribusi, yang dilakukan penggiat pariwisata.

Presiden ASEANTA, Eddy Krismeidi Soemawilaga mengatakan, 12 kategori  tersebut, meliputi  kampanye digital, inisiatif keberlanjutan, pelestarian budaya, hingga pembuatan konten perjalanan.

Program penghargaan Pariwisata ASEANTA ke-39  tahun ini  mengusung tema "Mempromosikan Persatuan, Kreativitas, dan Keunggulan dalam Pariwisata Asia Tenggara", serta sebuah platform digital baru bernama Microsite “Discover ASEAN” secara resmi dibuka   oleh Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Ni Luh Puspa bersama Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN,  Nararya S. Soeprapto, di gedung Sekretariat ASEAN Jakarta, Jumat (8/8/2025).

Tujuan utama penghargaan ini adalah  untuk memberikan apresiasi kepada para pelaku pariwisata di Asia Tenggara yang menunjukkan kreativitas, terobosan, dan dampak positif dalam mengembangkan
industri pariwisata.

Peluncuran program ASEANTA yang bertepatan dengan peringatan Hari ASEAN menurut Ni Luh Puspa,  mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.

"  Sebagai salah satu destinasi unggulan di kawasan, Indonesia mendukung penuh langkah bersama ini untuk memperkuat jati diri ASEAN dan membuka peluang kolaborasi yang lebih luas. Mari kita bersama-sama menginspirasi lebih banyak wisatawan untuk menjelajahi keberagaman, dinamika, dan kekuatan yang menyatukan kawasan Asia Tenggara,” ujar Ni Luh Puspa.

Upaya ini menegaskan komitmen bersama ASEAN untuk mendorong pemulihan pariwisata,
inovasi digital, dan kolaborasi lintas negara, selaras dengan agenda pembangunan kawasan Asia Tenggara di masa pasca pandemi.

“Langkah-langkah ini mencerminkan tekad bersama kita untuk bangkit, berkembang, dan menjadi yang terdepan," jelasnya

Berikut Ini 12 Kategori Penghargaan ASEANTA ke-39:

1. Artikel Perjalanan Terbaik (Best Travel Article) - Penulisan yang inspiratif dalam
bentuk artikel atau blog yang mempromosikan pariwisata ASEAN secara menarik.

2. Program Maskapai Terbaik (Best Airline Programme) - Kampanye perjalanan
udara yang inovatif untuk meningkatkan konektivitas antarnegara ASEAN atau
memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik. 

3. Foto Pariwisata Terbaik (Best Tourism Photo) - Karya fotografi yang memukau
dan menggambarkan semangat serta keindahan destinasi di Asia Tenggara. 

4. Program Kapal Pesiar Terbaik (Best Cruise Programme) - Pengalaman kapal
pesiar yang luar biasa, menonjolkan pesona wisata bahari dan pulau-pulau ASEAN. 

5. Paket Hotel Terbaik (Best Hotel Package) - Penawaran akomodasi kreatif dan
bernilai tinggi, dirancang untuk menarik wisatawan lintas negara di ASEAN. 

6. Program Keberlanjutan Terbaik (Best Sustainability Programme) - Inisiatif
ramah lingkungan yang mendorong praktik pariwisata bertanggung jawab dan
pelestarian alam. 

7. Objek Wisata Baru Terbaik (Best New Tourism Attraction) - Destinasi wisata
yang baru diluncurkan atau ditingkatkan secara signifikan untuk memperkaya
pengalaman wisata lokal. 

8. Program Promosi dan Pemasaran Terbaik (Best Marketing & Promotional
Programme) - Kampanye kreatif yang meningkatkan visibilitas dan daya tarik destinasi wisata di Asia Tenggara. 

9. Pelestarian Budaya Terbaik (Best Cultural Preservation) - Upaya menjaga, merawat, dan mempromosikan kekayaan warisan budaya negara-negara ASEAN. 

10. Penginapan Ramah Lingkungan Terbaik (Best Eco-Lodge) - Akomodasi unik dan
berkelanjutan yang terletak di tengah alam, menawarkan pengalaman lokal yang
autentik. 

11. Pusat Acara Bisnis Terbaik (Best Convention Centre) - Tempat penyelenggaraan
acara bisnis yang unggul dalam pelayanan, fasilitas teknologi, dan komitmen terhadap keberlanjutan.

12. Operator Tur Terbaik (Best Tour Operator) - Penyelenggara perjalanan wisata yang memberikan pengalaman berkualitas tinggi dan mendalam di kawasan Asia Tenggara.

(Syam)