Balikkan Kerugian, Cathay Pacific Pangkas 600 Pekerjaan

A330-300 Cathay Pacific (photo: aviationtribune.com)

Bisnisnews.id - Maskapai penerbangan Hong Kong Cathay Pacific mengatakan akan mengurangi hampir 600 pekerjaan sebagai bagian dari restrukturisasi terbesar dalam 20 tahun terakhir.

Pemangkasan tersebut mencakup 190 pekerjaan manajemen dan 400 staf non-manajemen yang bekerja di kantor pusat Hong Kong.

Pada bulan Maret, maskapai ini mengatakan akan menghemat 30 persen biaya karyawan di kantor pusat, setelah mencatat kerugian tahunan pertamanya dalam 8 tahun.

Pemangkasan tersebut merupakan bagian dari program 3 tahun dalam membalikkan kerugian.

Maskapai tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemangkasan pekerjaan akan selesai pada akhir tahun, dengan sebagian besar karyawan yang terkena dampak diinformasikan pada hari Senin 22 Mei 2017, dan pada bulan berikutnya.

Perubahan tersebut akan dipimpin oleh oleh CEO baru maskapai ini, Rupert Hogg, yang menggantikan Ivan Chu Kwok-leung awal bulan ini.

Dikutip dari BBC, Hogg mengatakan meningkatnya persaingan dan prospek bisnis yang menantang membuatnya mengambil keputusan sulit namun perlu untuk masa depan bisnis dan pelanggan kami.

Cathay telah menghadapi persaingan ketat dari maskapai China dan Timur Tengah yang telah berkembang pesat di kawasan Asia Pasifik.

Awal tahun ini, perusahaan tersebut mencatat kerugian bersih sebesar 74 miliar dolar untuk tahun 2016. Baru ketiga kalinya perusahaan tersebut membukukan kerugian setahun penuh dalam sejarah 70 tahunnya. (marloft)