Bandara Soetta Akan Operasikan Skytrain-Kereta Tanpa Masinis
Rabu, 08 Februari 2017, 12:03 WIBBisnisnews.id - PT Angkasa Pura II menyiapkan fasilitas Automated People Mover System (APMS) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Moda transportasi antar terminal berbasis kereta tanpa pengemudi (driverless) atau Skytrain itu rencananya beroperasi Juni 2017.
Skytrain yang akan memudahkan para pengunjung itu menggunakan satu trainset yang terdiri dari dua kereta dengan total kapasitas 176 orang untuk perpindahan penumpang pesawat atau pengunjung bandara dari Terminal 2 ke Terminal 3 maupun sebaliknya.
Skytrain akan beroperasi penuh dengan 3 trainset berkapasitas total 528 orang yang menghubungkan Terminal 1, Terminal 2, Terminal 3, dan integrated building pada Agustus 2017.
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulisnya Rabu (8/2/2917) mengatakan, penumpang pesawat atau pengunjung bandara dapat dengan mudah melihat informasi jadwal atau waktu kedatangan Skytrain di aplikasi Indonesia Airport yang dapat di akses melalui smartphone.
" Demi mengoptimalkan pelayanan, headway Skytrain kami canangkan maksimal lima menit dengan waktu tempuh dari T1 kemudian keintegrated building, lalu lanjut ke T2 dan T3 ditetapkan tujuh menit," jelasnya.
Disebutkan, nilai investasi Skytrain ini mencapai Rp 950 miliar yang terdiri dari investasi pengadaan trainset dan investasi pembangunan infrastruktur.
Pengadaan trainset Skytrain beserta teknologi di dalamnya disiapkan oleh PT LEN Industri dan Woojin asal Korsel, dengan nilai investasi yang dikeluarkan PT Angkasa Pura II (Persero) sebesar Rp 530 miliar. Adapun Skytrain ini dilengkapi sistem automated guideway transit (AGT) dengan ban karet yang dilengkapi pengarah dan berpenggerak sendiri atau self propelled. Kecepatan operasi Skytrain ini dapat mencapai 60 km/jam.
Untuk pembangunan infrastruktur seperti jalur dan terminal Skytrain, PT Angkasa Pura II berinvestasi sebesar Rp 420 miliar di mana pembangunannya dilakukan oleh KSO antara PT Wijaya Karya Tbk. dan PT Indulexco.(Syam)