Berau Coal Energy Resmi Gabung Asosiasi Batubara Dunia
Kamis, 12 Januari 2017, 23:26 WIBBisnisnews.id - Asosiasi Batubara Dunia (WCA) mengumumkan bahwa perusahaan tambang batubara Indonesia, Berau Coal Energy, telah resmi bergabung menjadi anggotanya.
Dalam pernyataan resminya yang dimuat dalam situs WCA, CEO Benjamin Sporton mengatakan, "Kami secara resmi menyambut Berau Coal Energy. Indonesia adalah konsumen terbesar energi di Asia Tenggara, dengan total kebutuhan energi lebih dari 36 persen dan memiliki batubara yang melimpah. Keanggotaan Berau mencerminkan pentingnya Indonesia untuk industri batubara global, dan kami berharap untuk bekerjasama dengan Berau Coal Energy terkait komitmen mereka untuk menyediakan energi bagi masyarakat Indonesia. Kami percaya bahwa dengan merangkul teknologi batubara modern, Indonesia dapat menikmati keandalan, stabilitas dan keterjangkauan di jaringan listrik, sementara pada saat yang sama menangani masalah iklim dengan mengurangi emisi."
Berau Coal merupakan produsen batu bara terbesar kelima di Indonesia dengan perkiraan 509 juta trilyun cadangan batubara. Berau didirikan pada tahun 1983 dan sekarang mengoperasikan tiga tambang di Lati, Binungan dan Sambarata.
Saat ini, pasar terbesar Berau adalah China, yang menyumbang sekitar 44% dari total pendapatan perusahaan.
Presiden Direktur Berau, Fuganto Widjaja, mengatakan, "Berau senang bergabung dengan WCA. Kami berharap dapat memanfaatkan sumber daya WCA yang luas, karena kami terus berusaha untuk memenuhi tantangan energi di Indonesia. Asosiasi Batubara Dunia memainkan peran penting dalam mempromosikan penyebaran yang lebih luas dari teknologi batu bara yang modern."
World Coal Association (WCA) adalah jaringan global untuk industri batubara terdiri dari produsen batubara besar internasional. (marloft)