Ditjen Hubla Berikan Layanan Khusus Pendaftaran Kapal Tradisional

Para nelayan mendapat bimbingan pelayanan pendaftaran kapal secara online

Bisnisnews.id - Pemerintah membuka  Gerai khusus Pengukuran, Pendaftaran dan Kebangsaan Kapal secara online  di kantor UPP Batang Jawa Timur 7 - 9 Maret 2018.

Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Ditjen Perhubungan Laut, Junaidi mengatakan,  untuk meperlancar pelayanan, telah dikirim petugas untuk membimbing para nelayan maupun pemilik kapal Cantrang.

"Kami mendukung penuh penyelenggaraan gerai tersebut dengan mengirimkan pejabat pendaftar dan pencatat baliknama kapal, pegawai pembantu pendaftaran dan baliknama kapal, staf pendaftaran dan Ahli Ukur kapal," kata Junaidi, Jumat (9/3/2018) di Jakarta.

Para petugas itu berasal dari Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak, Kantor KSOP Semarang, Kantor KSOP Cirebon dan Kantor UPP Batang serta perwakilan Direktorat Perkapalan dan Kepelautan.

Sampai Kamis (8/3/2018)  telah dilakukan pengukuran ulang terhadap 10 kapal, pendaftaran ulang 19 kapal, penyelesaian Baliknama Kapal sebanyak 6 Grosse Akta serta bimbingan teknis pendaftaran on line kepada nelayan yang belum memahami pendaftaran kapal on line.

Junaidi menjelaskan,  pihaknya telah melakukan penerbitan grosse akta pendaftaran, pendaftaran ulang, grosse akta baliknama, penerbitan surat laut/pas besar/pas kecil yang bisa langsung diterbitkan di lokasi Kantor UPP Batang.

"Kegiatan pendataan, verifikasi dan validasi kapal cantrang dilakukan di 6 (enam) kota/kabupaten yaitu Tegal, Rembang, Pati Juwana, Batang, Lamongan, dan Probolinggo," imbuhnya.

Permasalahan yang kerap ditemukan di lapangan, ungkap Junaidi, sebagian besar pemilik kapal cantrang belum memiliki dokumen kepemilikan yang sah (grosse akte balik nama), surat ukur tetap, dan/atau pas besar tetap atas nama pemilik saat ini.

"Untuk itu kami meminta kepada pemilik kapal cantrang yang belum melakukan balik nama untuk melakukan baliknama kapal secara on line dengan meng-upload bukti peralihan hak milik  berupa jual beli maupun hibah yang menyatakan kebenaran kepemilikan kapal ke tempat kapal di daftar pertama kali," tuturnya.

Koordinator gerai dari unit kerjanya, dipimpin langsung oleh Kasi pengukuran pendaftaran dan kebangsaan kapal penumpang dan kapal penangkap ikan, Direktorat Perkapalan dan Kepelautan, Galih Ernowo.

"Selanjutnya kegiatan ini akan dilaksanakan di Lamongan tanggal 14-16 Maret 2018 dan Probolinggo tanggal 21-23 Maret 2018," kata Junaidi. (Syam S)