Ikan-ika Jenis Ini Tidak Boleh Dipelihara
Sabtu, 04 Agustus 2018, 10:44 WIBBisnisnews - Masyarakat dihimbau untuk tidak memelihara ikan berbahaya atau predator karena dikhawatirkan dapat menimbulkan korban jiwa.
Berdasarkan Peraturan Menteri (PerMen) Kelautan dan Perikanan Nomor 14 Tahun 2014, teridentifikasi ada 152 jenis ikan yang dilarang dipelihara dan diperdagangngkan karena jenisnya predator.Sebu saja seperti ikan piranha, aligator dan ikan arapaima.
Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumut, Abubakar Siddik mengatakan, kalau ada masyarakat yang masih memelihara ikan jenis predator segera menyerahkannya ke posko Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan (BKIPM) Kantor Perwakilan Sumatera Utara.
Himbauan ini disampaikan, untuk melindungi masyarakat karena ikan yangvtergoling predator bukan saja berbahaya bagi sesama jenis ikan tapi juga manusia yang memeliharanya.
Ada beberapa jenis ikan berbahaya. Disebutkan seperti Piranha. Ikan jenis ini tidak boleh dijadikan ikan hias. :Piranha, adalah salah satu jenis ikan predator yang banyak fijafikan ikan hias di dalan aqarium oleh masyarakat," kata Abubakar, Sabtu (4/8/2018) di Medan.
Himbauan juga disampaikan kepada , pengusaha toko ikan hias agar tidak menjual ikan berbahaya yang dilarang oleh pemerintah.
"Penjual ikan hias dan masyarakat harus mematuhi peraturan pemerintah tersebut, dan jangan dilanggar karena ada sanksi hukumnya," kata Ketua YLKI Sumut itu.
Sebelumnya, Tim Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kantor Perwakilan Sumatera Utara, mengamankan 21 ekor ikan berbahaya atau predator/invasif di berbagai lokasi di Medan, Jumat.
Ikan itu kini telah diamankan dari pemiliknya dan masyarakat lain yang memiliki ikan berbahaya itu diimbau agar menyerahkan ke posko yang sudah disediakan BKIPM Sumut.
21 ekor ikan yang berbahaya itu masing -masing tiga ekor ikan aligator dengan panjang satu meter milik pengusaha restoran di Medan Belawan.
Kemudian sembilan ekor arapaima (panjang 1,5 meter) dan sembilan ekor Ikan aligator (panjang 1 meter) milik pengusaha kolam pancing di daerah Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. (Ismadi)