Irak Rebut Kembali Benteng Terakhir ISIS

Bisnisnews.id - Pasukan Irak mengatakan pada hari Kamis 5 Oktober bahwa mereka telah merebut kembali pusat benteng kelompok ISIS di Hawija.

Pasukan, polisi dan paramiliter membebaskan seluruh pusat Hawija dan terus maju," kata komandan operasi tersebut, Letnan Jenderal Abdel Amir Yarallah dikutip dari AFP.

Pemerintah dan pasukan sekutu melancarkan serangan ofensif bulan lalu untuk menggulingkan ISIS dari Hawija.

Kota ini merupakan salah satu kantong terakhir dari wilayah para jihad pada tahun 2014.

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris pada hari Kamis 5 Oktober untuk melakukan pembicaraan mengenai kampanye melawan ISIS, yang didukung oleh koalisi pimpinan AS termasuk Prancis.

PBB mengatakan pekan ini bahwa sekitar 12.500 orang telah melarikan diri dari Hawija sejak serangan untuk merebut kembali kota tersebut.

Kantor urusan kemanusiaan PBB mengatakan jumlah orang yang masih berada di kota tersebut tidak diketahui namun bisa mencapai 78.000 orang. (marloft)