Jasa Marga Pastikan Kerusakan 7 Gerbang Tol di Ruas Cawang-Tomang- Pluit Selesai Awal Nopember

BISNISNEWS.id - Perbaikan  gerbang tol  di ruas tol Cawang-Tomang-Pluit yang rusak akibat kerusuhan di minggu ke empat Agustus 2025 lalu sudah mencapai 98 persen. Seluruh pekerjaan ditargetkan selesai 100 persen  pada minggu pertama November 2025.

Jasa Marga melaporkan proses pekerjaan perbaikan tujuh Gerbang Tol (GT) di Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit memasuki tahap penyelesaian.

Seluruh gerbang tol telah melewati fase konstruksi berat dan menyisakan pemasangan sunshading di seluruh gerbang tol.

Saat ini ketujuh gerbang tol yang terdampak yaitu GT Pejompongan, GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Senayan, GT Kuningan 1 telah dapat beroperasi penuh.

Senior General Manager JMT, Widiyatmiko Nursejati, menjelaskan bahwa saat ini volume lalu lintas sudah kembali normal. Pada periode minggu 3 s.d. minggu 4 September 2025, Jasa Marga mencatat rata-rata volume lalu lintas harian di Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit mencapai 310 ribu kendaraan.

"Setelah percepatan pekerjaan yang dilakukan di lapangan sejak September 2025, saat ini seluruh gerbang tol telah memasuki tahap akhir sehingga layanan transaksi dapat berjalan penuh dengan seluruh gardu kembali beroperasi optimal," ujar Widiyatmiko.

Jasa Marga tetap akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk mendukung kelancaran lalu lintas dan melakukan upaya-upaya rekayasa lalu lintas jika dibutuhkan pada situasi kepadatan lalu lintas tinggi hingga akhir tahap penyelesaian.

Sebagai langkah antisipasi, Jasa Marga juga tetap menyiagakan petugas tambahan di lapangan dan melengkapi petugas dengan persngkat mobile reader sebagai antisipasi pada saat volume lalu lintas tinggi.

Seperti dilaporkan sebelumnya, dampak aksi unjuk rasa yang terjadi pada  29 Agustus 2025 mengakibatkan kerusakan pada tujuh  gerbang tol, diantaranya ada  yang terbakar bersama sejumlah fasilitas yang ada. (Syam)