Jelang Puncak Mudik Lebaran Kapal Pelni Dibanjiri Penumpang

Bisnisnews.id - Memasuki H-11 Selasa (5/6) penumpang kapal Pelni pada  seluruh pelabuhan dibanjiri penumpang. Peningkatan ituulai terjadi sejak H-12  diperkirakan luncaknya terjadi pada H-8. 

Di Pelabuhan Tanjung Priok, KM. Ciremai tujuan Surabaya-Makasar-Baubau-Ambon-Sorong-Biak-Manokwari-Jayapura dipenuhi pemudik dari Jakarta.

Kapal 3in1 yang dapat mengangkut 2.000 orang tersebut membawa 1.294 pemudik tujuan berbagai kota di Indonesia Timur, mengalami peningkatan 100 persen  lebih dibanding hari biasa, sekitar 500 penumpang.

Hal tersebut disampaikan Corporate Secretary PT. Pelni (Persero) Ridwan Mandaliko pada acara buka bersama dengan media di Jakarta, Selasa (5/6) petang.

KM. Kelud, tambah Ridwan yang baru tiba di Tanjung Priok Senin (4/6) petang menurunkan sekitar 2.258 pelanggan Pelni dari Batam, Tanjung Balai Karimun dan Belawan. KM. Kelud akan berangkat kembali Rabu (6/6) dini hari ini nanti. “KM. Kelud akan berangkat nanti pukul 01.00 dini hari, penumpangnya cukup signifikan    
Pelni bersama dengan 23 BUMN dalam pelayanan angkutan lebaran mulai dirasakan masyarakat. Program Mudik Bareng BUMN 2018, yang digelar 23 BUMN dengan kapal Pelni telah melaksanakan pelepasan mudik gratis bagi peserta Mudik Bareng BUMN 2018. Dari Tanjung Priok, PT. Brantas Abipraya melepas 250 pemudik ke Surabaya dengan KM. Ciremai, Senin (4/6) sore. 
 
Pada Senin  (4/6) juga dilakukan acara pelepasan Mduik Bareng BUMN bersama PT. Brantas Abipraya. Dalam kesemapatan tersebut, Ridwan   mengatakan,  mudik dengan kapal laut lebih Indonesia, karena mudik yang selama ini terkesan di Jawa, dapat menyebar ke seluruh Nusantara. Hal ini menambah jangkauan pelayanan mudik gratis bagi masyarakat Indonesia.

“Mudik dengan kapal laut dapat dilakukan di seluruh pulau besar di Indonesia, bahkan di pulau-pulau terluar BUMN Hadir Untuk Negeri melayani mudik gratis,” terang Ridwan.

Selain dari Tanjung Priok, Mudik Bareng juga diberangkatkan dari Makasar. PT. Jiwasraya dan PT. Semen Indonesia memberangkat peserta Mudik Bareng BUMN dengan KM. Dobonsolo Makasar-Surabaya. PT. Jiwasraya memberangkatkan 200 pemudik, semenatara PT. Semen Indonesia memberangkatkan 250 pemudik.

“Mereka yang belikan tiket kapal Pelni untuk mudik ke Suarabaya, pemudik  berangkat pagi ini (5/6), ” tutur Ridwan.

KM. Dobonsolo saat tiba di Makasar pada Selasa (5/6) pagi  dan telah berangkat pukul 08.30 Wita di Makasar  menurunkan 675 pelanggan, penumpang  naik 951 pelanggan, sementara penumpang lanjutan 320 pelanggan dan penumpang di atas kapal totalnya 1.271 pelanggan. 

Dari Bitung KM. Labobar tujuan Tarakan, Pantoloan, Balikpapan, Surabaya  menurunkan 887 pelanggan di Bitung, sedangkan penumpang  yang naik 380 pelanggan, penumang lanjutan 1985, secara total KM. Labobar mengangkut 2.365 pelanggan Pelni dari Bitung, Sulawesi Utara.
Dari Ternate, Mauluku Utara, PT. Pelni memberangkatkan 150 peserta Mudik Bareng BUMN 2018 dengan KM. Sanus 40  tujuan Soasio, Pigaraja, Tikong, Lede, Bobong. Pelni menyiapkan tiket gratis,  goodiebag, koas dan topi.

 “Kota-kota di pulau-pulau yang kurang di kenal masyarakat Indonesia barat, kami ajak mudik bareng BUMN, hal ini untuk membantu warga tidak hanya di daerah yang sudah maju, namun di daerah-daerah terpencil  juga ikut merasakan mudik gratis,” tambah Ridwan.

 Dari Surabaya, Pelni memberangkatn 250 peserta Mudik Bareng BUMN 2018 tujuan Masalembo, Jawa Timur. Kepulauan Masalembo hanya dapat dijangkau dengan kapal Pelni, kami mengapresiasi pelanggan dari Masalembo.
 
“Tahun ini kami menyiapkan 250 tiket gratis, kaos, topi dan tas kantong. Dengan mudik bareng di berbagai daerah yang didukung Kementerian BUMN, mudik dengan kapal laut sangat terasa bagi warga di pelosok Nusantara,” jelasnya. (Syam.S)