Jonan Perintahkan Pengamanan Kereta Api Lebih Diperketat
Rabu, 06 Juli 2016, 19:16 WIB
Bisnisnews.id -- Pasca peristiwa bom bunuh diri di Mapolres Solo, Rabu pagi 6 Juli 2016 sekitar pukul 07:30 Wib, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan perintahkan PT. KAI lebih memperketat keamanan stasiun dan perjalanan kereta.
Perintah ini disampaikan untuk mengantisipasi berbagai aksi lanjutan yang sangat mungkin terjadi dan mengancam keselamatan para penumpang. Terutama pengamanan di dalam rangkaian.
"Kalaiu di stasiunnya sudah cukup aman tapi harus tetap waspada, terutama perjalanan kereta," Tegas Jonan saat meninjau Stasiun Gambir pada H1 Lebaran.
Selain di stasiun-stasiun kereta maupun dalam perjalanan kereta, pengetatan keamanan juga diberlakukan di semua prasarana dan sarana transportasi lainnya seperti pelabuhan, terminal bus, dan bandara. Terkait hal itu, Jonan pada 5 Juli 2016 telah memerintahkan para dirjen di Kementerian Perhubungan untuk membuat instruksi pengetatan keamanan kepada para operator prasarana dan sarana transportasi bekerjasama dengan Kepolisian dan TNI.
"Ini sesuai arahan presiden, pengamanan kegiatan transportasi khususnya masa mudik lebaran baik udara, laut, darat maupun kereta untuk diperketat," tegasnya.
Mantan Dirut PT KAI ini menegaskan, tidak afa toleransi sedikitpun terhadap betbagai upaya yang dapat mengancam keselamatan. "Jangan sampai lengah kita hatus waspada" jelasnya.
Penijauannya ke stasiun Gambir kali ini, Jonan memantau langsung pelayanan angkutan Lebaran di Stasiun Gambir dan meninjau beberapa fasilitas stasiun mulai dari pintu kedatangan, anjungan cetak tiket mandiri, ruang tunggu penumpang, loket penjualan tiket hingga toilet yang semuanya dalam kondisi baik. Di Stasiun Gambir sendiri tidak tampak adanya antrian atau penumpukan calon penumpang.
Usai dari Stasiun Gambir, Jonan melanjutkan peninjauan ke Bandara Halim, Jakarta Timur. Di Bandara Halim, Jonan juga menyoroti tentang pengamanan bandara yang diperketat. "Pemeriksaan di Bandara juga akan lebih ketat dan butuh waktu lebih lama dan masyarakat diminta agar tiba di bandara/ terminal/ pelabuhan/ stasiun lebih awal", kata Jonan.
Untuk itu Jonan juga meminta masyarakat lebih bersabar apabila proses pemeriksaan oleh petugas keamanan dilakukan cukup ketat sehingga memakan waktu yang lebih lama. Selain itu Jonan mengimbau masyarakat melaporkan temuan barang atau tindakan mencurigakan selama arus mudik dan balik lebaran kepada petugas keamanan.
"Yang kami lakukan ini untuk melkndunhi masyarakat itu sendiri,"jelasnya.