Kembangkan Rute Domestik dan Internasional, Indonesia AirAsia angkut Wisman dari Malaysia, Australia, China dan India
Rabu, 03 April 2024, 10:50 WIBBISNISNEWS.id - Maskapai Indonesia AirAsia targetkan mengangkut 8 juta penumpang tahun ini, termasuk mengembangkan pasar di India dan China.
China dan India menjadi pasar yang dilirik maskapai Indonesia AirAsia dngan nhub di Kualalumpur, selanjutya diterbangkan ke Indonesia, dan umumnya ke destinasi wisata Bali.
Had of Communication, Indonesia Affairs and Policy Indonesia AirAsia, Eddy Krismeidi mengatakan, sampai saat ini negara-negara yang dilayani ialalah Malaysia, Australia terutama Australia Barat yang saat ini melayani empat penerbangan per hari.
Secara total, komposisi rute yang dilayani tahun ini sama seperti sebelum pandemi, yaitu 60:40. yakni, 60 internasional dan 40 domestik.
Pembukaan kembali rute-rute yang sempat ditinggalkan saat goncangan pandemi Coovid - 19 dengan mengandalkan 32 unit pesawat dan ditargetkan 42 unit pesawat atau jumlahnya jauh lebih tinggi dai sebelum pandemi 2019 yang hanya 28 unit pesawat.
"Kalau pada 2019 dengan 28 pesawat bisa mencapai 8,1 juta, sekarang ini dengan 32 pesawat, idealnya harus di atas 8 juta atau 9 juta penumpang" ungkap Eddy belum lama ini.
Disebutkan, dari seluruh penumpang yag diangkut, negara pertama adalah Malaysia, selanjutnya adalah Australia, terutama yang paling dominan adalaah Australia Barat yang saat ini melayani empatt penerbangan per hari.
Khusus rute ke China, selain akan menjadikan Kualalumpur sebagai hub, juga direncanakan akan membuka penerbangan langsung dari Indonesi ke sejumlah neggara, seperti China,Perth dan India.
Program enerbangan langsung dari China,. Perth dan Ind8ia ke Indonesia itu prosesnya sedan berjalan, tinggal menunggu kelengkapan administrasi.
" Kalau tidak ada kendala, ya bisa cepat direalisasikan. Bisa segera terealisasi. karena kendalanya kan cuma pada soal perizinan saja,"jelas Eddy.
Rute penerbangan ke Malaysia juga dikembangkan, seperti yang sudah dilakukanpada lima rute dari Indonnesia, yakni, Jakarta-Khucing, Jakarta - Serawak, Jakarta-Johorbaru, Jakarta - Pineng dan Kinabalu ibu kota Sabah Maysia.
Kata Eddy, selain rute-rute regional dan internasional, rute domstik juga sedang disiapkan unuk diterbangkan.
Dijelaskan tahun lalu yang iangkut sebanyak 6,2 juta penumpang. Dari jumlah itu sebanyak 4 juta penumpang adalah internasional.
Secara kumulatif, penumpang yang pling banyak masuk ke Indonesia berasal dari negaa Malaysia. :Sekarang ini saja ada lima rute yang dilayani. Yakni, Johor Baru, Pineng, Serawak , Kucing Kinabalu.
Penumpang terbanyak kedua yang diangkut k Indo besia ialah Australia denngan empat penerbangan per hari Perth ke Denpasar Bali. "China adalah negara ketiga terbanyak yang kami angkut ke Kualalumpur lanjut Indonesia dan negara keempat adalah India," jelas Eddy.
Khusus rute-rute domestik di Indonbesia, tahun lalu telah dibuka rute penerbangan ke Kupang, Tanjung Karang, dan Banjarmasin. Dan untuk regionbalnya dilayani penerbangannya Jakarta - Kuching, Jakarta - Kinabalu, Jakarta - Johor Baru.
Sementara itu pada musim mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia juga juga memanfaatkan momen tersebut dengan menyiapka 50 ribu seat, baik untu7ki penerbangan doestk maupun internasional.
(Syam)