Keselamatan Pelayaran Jadi Prioritas
Kamis, 04 Agustus 2016, 14:47 WIB
Bisnisnews.id-Direktorat Kenavigasian berkomitmen, keselamatan menjadi prioritas dalam melaksanakan tugas di lapangan. Prinsip itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kenavigasian 2016 di Semarang.
Rakornis dengan tema Tol Laut Dalam Perspektif Kenavigasian dihadiri oleh para pejabat dan Kepala Distrik Navigasi se-Indonesia dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Boedhi Setiadjid.
Direktur Jenderal
Perhubungan Laut, Tonny Budiono dalam sambutan tertulisnya mengatakan,
keberhasilan penyelenggaraan transportasi laut yang aman, lancar, efektif dan
efisien seperti yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008
tentang Pelayaran menjadi tugas bersama segenap jajaran Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut tidak terkecuali jajaran Direktorat Kenavigasian.
" ugas tersebut merupakan tanggung jawab dalam menjamin terselenggaranya
keselamatan pelayaran di seluruh perairan Indonesia serta mendukung pelaksanaan
program yang telah dicanangkan pemerintah Jokowi-JK yaitu mewujudkan Indonesia
Sebagai Poros Maritim Dunia," kata Dirjen Hubla.
Untuk itu, pelaksanaan Rakornis Kenavigasian yang mengambil Tol Laut Dalam
Perspektif Kenavigasian, merupakan pilihan yang tepat. Hal ini selain
sesuai dengan amanat Undang-Undang tentang Pelayaran juga merupakan agenda
prioritas pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia,
melalui berbagai program untuk mempertegas kedaulatan indonesia di wilayah
NKRI, menghadirkan kembali pemerintah di segenap unsur kehidupan berbangsa dan
bernegara, serta membangun indonesia hingga ke wilayah-wilayah perbatasan dan
terpencil.
Terkait dengan tugas ini, ke depan tugas dan tanggung jawab jajaran Direktorat
Kenavigasian akan semakin besar, terutama dalam menjamin tersedianya
serta terselenggaranya sarana dan prasarana keselamatan pelayaran, mulai dari
penataan alur pelayaran dan perlintasan yang aman dan selamat, penyediaan
sarana bantu navigasi pelayaran yang cukup dan handal dengan dukungan armada
dan pangkalan yang senantiasa beroperasi secara optimal, hingga penyelenggaraan
telekomunikasi pelayaran dan komunikasi marabahaya pelayaran (GMDSS), manajemen
lalu-lintas kapal (VTS), serta long range identification and tracking system
(LRIT) sesuai ketentuan internasional yang disahkan oleh International Maritime
Organization (IMO).
Melalui Rakornis Kenavigasian ini Dirjen Perhubungan Laut meminta agar jajaran
Direktorat Kenavigasian meningkatkan dedikasi dan pola koordinasi yang lebih
baik sehingga semua kegiatan di bidang kenavigasian baik di kantor pusat maupun
yang tersebar di seluruh Indonesia dapat dilakukan dalam sinergi yang utuh dan terpadu
di seluruh wilayah tanah air.
" Tanpa dedikasi yang tinggi dan koordinasi yang baik dari segenap jajaran
kenavigasian baik di kantor pusat maupun di daerah, tidak mungkin tanggung
jawab yang cukup berat itu akan terwujud," tegas Dirjen Hubla.
Melalui Rakornis Kenavigasian Tahun 2016 ini, Dirjen Hubla berharap agar
Rakornis tahun ini dapat memberi manfaat yang setinggi-tingginya bagi
peningkatan kinerja kenavigasian di seluruh indonesia sehingga dedikasi yang
telah ditunjukkan selama ini akan lebih berhasil guna, sesuai dengan tuntutan
masyarakat dan industri pelayaran.
Selain itu, Dirjen Hubla juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada segenap
jajaran Direktorat terkait dengan pelaksanaan festival film kenavigasian dalam
Rakornis kali ini. Seperti pada tahun lalu, Festival ini dilaksanakan dengan
tujuan untuk menumbuh kembangkan semangat dan motivasi penyelenggaraan
kenavigasian di Indonesia. Melalui festival ini diharapkan akan mampu
memperkenalkan kepada masyarakat terkait pentingnya peran kenavigasian dalam
menunjang keselamatan dan keamanan pelayaran.