KSOP Tanjung Emas Buat SOP Dan Tim Terpadu Untuk Layani Kapal Wisata di Semarang
Selasa, 03 Desember 2019, 08:17 WIBBisnisNews.id -- Kantor KSOP Tanjung Emas dan seluruh pemangku kepentingan di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang membuat SOP dan Tim Terpadu untuk melayani kapal asing khusunya yang membawa wisatawan ke Semarang dan Jawa Tengah.
Langkah menyusun dan menetapkan SOP Pelayanan Kapal Wisata Mancanegara karena jumlah kunjungan kapal turis mancanegara terus bertambang. Kapal-kapal tersebut sandar dan menurunkan ribuan wisatawan international di Pelabuhan Tanjung Emas sebelum melanjutkan ke berbagai objek wisata di Jateng.
Jumlah dan intensitas kapal wisata yang sandar di Pelabuhan Tanjung Emas dari tahun ke tahun terus meningkat. Oleh karenanya, kantor KSOP Tanjung Emas dan aparat terkait harus menyiapkan antisipasi sebaik mungkin.
Kepala KSOP Tanjung Emas bersama instansi-instansi memandang perlu untuk membuat Standart Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Kapal Wisata Mancanegara.
Kepala Kantor KSOP Tanjung Emas, Ahmad Wahid mengungkapkan, "Tujuan pembuatan SOP ini guna menjamin kelancaran kegiatan operasional pelabuhan. Selain itu mewujudkan pelayanan yang mudah, efisien, transparan," kata dia.
Selain itu, jelas Wahid, akurasi data yang terintegrasi pada semua instansi di Pelabuhan Tanjung Emas juga lebih mudah dilakukan. Dengan begitu, pelayanan kapal dan penumpang khususnya wisatawan asing pun makin baik, nyaman dan selamat.
Usau acara Penandatangan SOP Pelayanan Terpadu dan prmbrntukan tim terpadu, Ahmad Wahid menyatakan, Tim Terpadu terdiri dari KSOP, IMIGRASI, BEA CUKAI, BKIPM, KKP, POLSEK Kawasan Tanjung Emas dan LANAL Semarang.
Sebagai tambahan info 18 dari 24 Kapal Wisatawan yang direncanakan, telah sandar di Tanjung Emas. "Sementara itu jumlah wisatawan yang berkunjung ke Jawa Tengah yang turun di Pelabuhan Tanjung Emas sampai akhir bulan November ini sebanyak 12.043 orang," tegas Wahid.(helmi)