Lagi, Serangan ISIS Tewaskan 40 Syiah Di Kabul
Kamis, 28 Desember 2017, 19:16 WIBBisnisnews.is - Sekitar 40 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam ledakan bunuh diri yang menargetkan orang-orang Syiah di Kabul pada hari Kamis 28 Desember, kata beberapa pejabat.
Kelompok ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan mengerikan tersebut, yang terjadi di gedung yang sama dengan Badan Suara Afghanistan, sebuah media yang menurut bisa menjadi sasarannya.
Deputi juru bicara kementerian dalam negeri Nasrat Rahimi mengatakan kepada AFP bahwa serangan yang paling mematikan sejak pemboman masjid Syiah pada bulan Oktober yang menewaskan lebih dari 50 jamaah, ditujukan ke pusat kebudayaan Tabayan di sebelah barat kota.
"Pembom bunuh diri tersebut meledakkan dirinya saat pertemuan di pusat kebudayaan Tabayan menyebabkan banyak korban tewas," kata Rahimi.
Ledakan utama tersebut diikuti oleh dua ledakan bom yang lebih kecil saat korban dan korban selamat meninggalkan tempat kejadian.
Rahimi mengatakan bahwa pertemuan di pusat kebudayaan itu diselenggarakan untuk memperingati 38 tahun invasi Soviet di Afghanistan. Seorang wartawan Badan Suara Afghanistan mengatakan kepada AFP bahwa lebih dari 100 orang berada di ruang bawah tanah gedung tersebut.
Kabul telah menjadi salah satu tempat paling mematikan di Afghanistan yang dilanda perang untuk beberapa warga sipil dalam beberapa bulan terakhir, saat Taliban meningkatkan serangan mereka dan ISIS berusaha untuk memperluas kehadirannya di negara tersebut.
Serangan hari Kamis terjadi beberapa hari setelah seorang pembom bunuh diri membunuh enam warga sipil dalam sebuah serangan di dekat sebuah kompleks agen intelijen Afghanistan di kota tersebut, yang diklaim oleh ISIS juga.
Kelompok jihadis Timur Tengah telah mendapat tempat di Afghanistan sejak pertama kali muncul di wilayah tersebut pada tahun 2015, dan telah meningkatkan serangannya di Kabul, termasuk pada instalasi keamanan dan minoritas Syiah di negara tersebut. (marloft)