Menpora: Bali IFC Harus Diselenggarakan Secara Rutin
Senin, 10 Desember 2018, 17:16 WIBBisnisnews.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berharap, Bali International Football Championship (IFC) dilakukan secara rutin, menyusul suksesnya pelaksanaan IGC 2018.
Dalam IFC 2018, Tim Badung-Ragunan (Bara) FC keluar sebagai juara setelah berhasil mengalahkan Timnas Pelajar U-15 Indonesia melalui drama adu penalti 5-4 (1-1) di Stadion Beji Mandala, Badung, Bali.
Bali IFC 2018 mendapat apresiasi sangat tinggi dari Menpora Imam Nahrawi. Bahkan dirinya juga berharap agar gelaran sepak bola usia muda ini dapat diselenggarakan secara rutin dan dikembangkan di seluruh daerah Indonesia sebagai bagian dari pengembangan dunia olahraga dan wisata.
"Kita lihat dari pertandingan tadi sangat menarik. Selain disuguhkan pertandingan sepakbola, para penonton juga disuguhi pertunjukan tarian-tarian tradisional dari daerah lain. Ini menurut saya sangat luar biasa, bahkan digelar di desa Pecatu yang memiliki kepedulian terhadap olahraga," ujar Menpora.
"Kami ingin galang kompetisi usia dini. Ajang ini tidak hanya diikuti peserta dalam negeri, juga libatkan dari luar negeri. Artinya untuk pemain indonesia, akan terbiasa menghadapi lawan yang secara teknik dan fisik berbeda dari kita. Tapi semakin sering kita tanding dengan negara sahabat kita, tentu akan lebih baik. Lalu, kami akan dorong supaya sport tourism bisa berjalan berbarengan. Badung punya potensi luar biasa, lapangannya juga sangat bagus sekali," tambah Menpora.
Sementara itu, Asisten Deputi Olahraga Pendidikan Alman Hudri mengatakan bahwa Bali IFC sudah mulai dilirik oleh beberapa negara internasional.
"Bali IFC sudah mulai mendapatkan perhartian dari negara-negara internasional. Seperti China dan Jepang mereka telah memastikan diri untuk kembali datang di tahun depan," kata Alman.
Alman juga menjelaskan bahwa pihaknya sedang mensosialisasikan turnamen sepak bola usia dini ini di tanah eropa.
"Sebagai tindak lanjut dari Bali IFC, kami akan mengundang beberapa tim kuat dari tanah eropa contohnya seperti dari negara Italia dan Spanyol," jelas Alman. (Rayza)