Menpora Berharap Prestasi Gulat di Olimpiade Paris 2024
Selasa, 27 Juni 2023, 00:24 WIBBISNISNEWS.id - Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo berharap cabang olahraga gulat dapat memberikan kontribusi bagi perolehan medali di Asian Games dan Olimpiade. Bahkan, Menpora sangat yakin prestasi gulat bisa terus meningkat.
"Kami tunggu gebrakan Pak Trimedya untuk meningkatkan prestasi gulat dan tampil di Olimpiade 3024 Paris," ujar Menpora saat menghadiri pelantikan Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI) masa bakti 2022-2026 di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (26/6) malam.
Dipimpin Ketua KONI Pusat Marciano Norman, pengukuhan diawali dengan pengambilan sumpah, penyerahan bendera serta diakhiri dengan penyematan pin KONI kepada Ketua Umum PP PGSI Trimedya Panjaitan.
“Hari ini saya menghadiri pelantikan PP PGSI. Kami sambut dengan antusias. Kita bahagia gulat sebelum pelantikan saja sudah menorehkan prestasi SEA Games Kamboja dengan 6 emas, 6 perak, dan 2 perunggu,” kata Menpora Dito dalam sambutannya.
Menpora Dito berharap capaian maksimal di pesta olahraga Asia Tenggara tersebut bisa ditingkatkan. Raihan ini diharap bisa dipertahankan sekaligus jadi modal bagus untuk menatap kejuaraan olahraga ditingkat yang lebih tinggi.
“Ini adalah awal yang sangat baik. Tantangan ke depan tidak mudah. Prestasi di SEA Games Kamboja ini jadi modal bagus untuk ke tingkat Asian Games maupun Olimpiade yang akan datang,” terang Menpora Dito.
Ketum PP PGSI Trimedya Panjaitan menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Menpora Dito dan juga seluruh stakeholder olahraga di Tanah Air. Dia optimis prestasi gulat bisa lebih meningkat.
“Tugas kami selanjutnya adalah mempertahankan prestasi, karena mempertahankan lebih sulit dari mencapai. Tentu kami sebagai pengurus juga terus mempersiapkan atlet-atlet ini untuk menghadapi kejuaraan yang lebih besar lagi. Kami akan memonitor terus perkembangan atlet,” jelas Trimedya.
Dalam kesempatan ini, PP PGSI memberikan bonus untuk para atlet yang meraih prestasi di SEA Games 2023 Kamboja. Adapun jumlah bonus yang diberikan untuk peraih medali emas sebanyak Rp 300 juta. Sedangkan perak Rp 200 juta, dan perunggu Rp 100 juta.
Peraih medali emas adalah; Suparmanto (kelas 63 kg putra), Muhamad Aliyansyah (kelas 67 kg putra), Abdika Sulaeman (kelas 77 kg putra), Lulut Gilang Saputra (kelas 87 kg putra), Randa Riandesta (kelas 79 kg putra) dan Mutiara Ayuningtyas (kelas 53 kg putri).
Sedangkan, enam perak diraih Candra Marimar (kelas 55 kg putri), Kharisma Tantri Herlina (kelas 62 kg putri), Varadisa Septi Putri Hidayat (kelas 76 kg putri), Hamka (kelas 65 kg putra), Zainal Abidin (kelas 61 kg putra) dan Rachmad Hadi Wijaya (kelas bebas putra 74 kg). Sementara dua perunggu didapat Anissa Safitria (kelas 50 kg putri) dan Ardiyansyah (kelas 70 kg putra).
Trimedya berpesan bonus tersebut bisa memompa semangat atlet menghadapi turnamen lebih tinggi. "Pemberian bonus ini sebagai bentuk apresiasi dan perhatian kami dari PP PGSI kepada para atlet. Tentu kami berharap pemberian bonus ini bisa memacu semangat atlet untuk bisa meraih kesuksesan di even bergengsi," kata Trimedya. (Guntar)