MTI Tawarkan Peluang Bisnis Yang Lebih Efisien
Selasa, 21 Juni 2016, 02:43 WIBBisnisnews---PT Multi Terminal Indonesia (MTI), anak usaha PT Pelindo II tawarkan peluang bisnis yang lebih efisien di sektor logistik, berupa pergudangan, penumpukan dan distribusi barang berkala nasional dan internasional.
Direktur Utama PT MTI,Tony Hajar mengatakan, kecepatan layanan dan ketersediaan fasilitas menjadi faktor utama dalam menekan biaya tinggi logistik yang selama ini banyak dikeluhkan para pemilik barang. Perseroan yang dipimpinnya itu, ungkap Tony, menawarkan para pelaku usaha untuk sama-sama memangkas biaya tinggi guna memacu peningkatan distribusi barang yang lebih efisien sekaligus mendorong daya beli masyarakat.
"Guna mencapai tujuan itu, harus duduk bersama, melakukan kolaborasi antara MTI dengan pelaku bisnis. Kami punya fasiltas pergudangan yang memadai,"kata Tony, ditengah-tengah acara penandatangan nota kesepahaman dengan Ketua Umum DPP Assosiasi Logistik dan Forwading Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi, Senin (20/6) di Jakarta.
Acara yang disaksian Komisaris Utama PT. MTI dan Direktur KPU PT Pelindo II, Saptono RI dan sejumlah assosiasi tersebut diharapkan mampu memberikan warna baru dalam melakukan gerakan efisiensi logistik nasional.
Menurut Tony, salah satu tingginya ongkos logistik belakangan ini dipicu oleh distribusi barang yang tidak efisien."Karena begitu banyaknya tahapan dalam proses produksi dan distribusi maka ongkosnya menjadi mahal,"jelasnya.
Sementara itu Yukki Nugrahawan Hanafi menyambut positi penawaran tersebut. Dia bahkan menilai, penandatangan nota kesepahamanitu bukan sekadar acara seremoni, tapi merupakan upaya bersama dalam menciptakan iklim usaha yabg lebih sehat.
Sebagai pelaku usaha logistik, para anggota ALFI,ungkap Yukki, selalu menghitung secara rinci biaya-biaya dalam proses pengiriman dan penyimpanan barang. Perusahaan akan memanfaatkan fasilitas itu jika sarana dapat mendukung pelayanan yang efektif, efisien dan produktif.
Bila kerjasama nantinya tidak memberikan margin yang optimal, anggota ALFI pasti akan mencari tempat lain yang lebih menguntungkan.