Melalui INSW, semua bisa dilakukan dan kebetulan, ungkap Darmin, INSW ada di bawah Menko Perekonomian. Karena sekarang ini Sumber Daya Manusia (SDM) di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) belum siap, untuk sementara bisa dimanfaatkan SDM yang ada sampai BKPM benar-benar siap.

 

Sebagai Ketua Pengarah INSW, dirinya akan segera merealisasikan program layaan OSS. Dengan sistem itu pelayanan bisa lebih cepat dan terkontrol lebih baik.

 

BKPM seniri secara infrastruktur irganisasi belum siap, termasuk SDM, institusi itu baru bisa merealisasikannya dalam enam bulan mendatang. Sedangkan program OSS itu sejak awakk dirancang tidak untuk dikerjakan secara bertahap, karena itulah Darmin mengusulkan menggunakan SDM yang ada sampai pihak BKPM siap.

 

"Kan di bawah Menko Perekonomian ada INSW, saya itu Ketua Dewan Pengarah, kita akan pakai SDM di situ selama BKPM belum siap. Presiden setuju," kata Darmin Nasution ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

 

Kata Darmin, kalau BPKPM harus menunda OSS ini enam bulan mendatang, ini akan sangat merepotkan. Darmin menegaskan, OSS itu akan diluncurkan  minggu ini. OSS ini juga merupakan amanat dari Perpres Nomor 91 Tahun 2017 tentang Percepatan Pelaksanaan Berusaha.(Ari)