Peringatan Para Nakhoda Terhadap Ancaman Aksi Kelompok Bersenjata Abbu Sayyaf
Selasa, 05 November 2019, 09:28 WIBBisnisNews.id - Peringatam buat para nakhoda dan perusahaan pelayaran untuk ekstra hati - hati terhadap rencana aksi pembajakan dan penculikan dari kelompok bersenjata Abbu Sayyaf.
Direktur KPLP Ditjen Perhubungan Laut Ahmad mengatakan, segera menganalisa dan memerintahkan petugas di lapangan untuk segera mengantisipasi.
Dia juga akan meminta laporan dari KSOP terkait di Tarakan, untuk secepat mungkin memberikan peringatan kepada para nakhoda terhadap ancaman itu.
"Kami akan analisa informasi itu, selanjutnya, akan diterbitkan maklumat pelayaran, " kata Ahmad, Selasa (5/11/2019).
Informasi ancaman dari kelompok bersenjata Abbu Sayyaf itu sendiri diterima Kantor Kesyahbandaran
dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas III Tarakan Kalimantan Timur pada 28 Oktober 2019.
Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli, KSOP Kelas III Tarakan Sahrudin pada Bisnisnews mengatakan, pihaknya telah mengambil langkah pencegahan, dengan menyebarluaskn informasi melalui Distrik Naviagasi yang di siarkan melalui VTS.
Melalui siaran itu diharapkan seluruh kapal (nakhoda) dapat menerima informasi, sehingga dapat diantisipasi. " Kami sudah sebarkan informasi itu, agar para nakhoda yang melalui jalur rawan untuk berhati-hati, terhadap Informasi adanya pergerakn kelompok abusayaf," tuturnya.
Sebagai pemegang fungsi keselamatan, lanjut Syahrudin, KSOP Kelas III Tarakan telah menyebarluaskan informasi melalui Distrik Naviagasi. Informasi adanya pergerakn kelompok Abbu Sayaf, sesuai berita yang diterima petugas terima dari Pangkalan Utama XIII TNI AL di Tarakan.
" Kami menyarankn kepada kapal-kapal yang berlayar di perairan sampoerna dan Tawi-Tawi Philipina agar berhati-hati dan mencari jalur alternatif sehingga terbebas dari aksi tersebut," kata Syahrudin.
Dia juga memerintahkan kepada para Nakhoda dan krunya, segera dapat melakukan perlawanan semampunya dan segera menghindarinya. (Ari)