Pertama Kali, Abu Dhabi Perdagangkan Saham Minyak Ritel
Senin, 13 November 2017, 20:19 WIB
Bisnisnews.id - Perusahaan Minyak Nasional Abu Dhabi (ADNOC) memperdagangkan saham minoritas di salah satu anak perusahaannya untuk pertama kalinya, ketua ADNOC Sultan Al-Jaber mengatakan pada hari Senin 13 November.
Abu Dhabi, ibu kota Uni Emirat Arab mengikuti jejak tetangganya Arab Saudi, yang berencana untuk memperdagangkan hingga lima persen saham dari perusahaan minyak nasional Aramco.
"Saya dengan senang hati mengumumkan perdagangan saham minoritas di perusahaan distribusi bahan bakar terkemuka, ADNOC Distribution," Jaber mengatakan pada konferensi dan pameran minyak ADIPEC tahunan, tanpa mengatakan kapan hal ini akan terjadi.
Dia mengatakan penawaran umum perdana akan dicatatkan di Bursa Efek Abu Dhabi.
IPO akan terbuka untuk investor domestik dan internasional, kata Jaber dikutip dari AFP.
Dia tidak memberikan rincian tentang besaran IPO, namun menegaskan bahwa perusahaan induk ADNOC akan tetap dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah Abu Dhabi.
Abu Dhabi memiliki lebih dari 90 persen dari 98 miliar barel cadangan minyak mentah di UAE. Ini memompa lebih dari 2,75 juta barel per hari.
ADNOC Distribution adalah operator terbesar di UAE untuk stasiun pengisian bahan bakar ritel dan satu-satunya operator bahan bakar ritel di emirat Abu Dhabi dan Sharjah. (marloft)
