Qatar Selidiki Dugaan UAE Retas Situs Pemerintah
Selasa, 18 Juli 2017, 10:38 WIBBisnisnews.id - Qatar, negara Teluk kecil yang diisolasi oleh tetangganya, mengatakan Senin (17/7/2017) bahwa keterlibatan Uni Emirat Arab yang dilaporkan meretas situs berita pemerintahnya pada bulan Mei sangat disayangkan dan melanggar kesepakatan di antara negara-negara Teluk.
The Washington Post, mengutip pejabat intelijen A.S. yang tidak disebutkan namanya, melaporkan pada hari Minggu (16/7/2017) bahwa UEA meretas dan memasukkan cerita palsu yang digunakan sebagai dalih krisis antara Qatar dan empat negara Arab.
Laporan tersebut mengatakan bahwa anggota senior pemerintah Emirati membahas rencana hacking sehari sebelum sebuah berita muncul di Kantor Berita Qatar yang mengutip emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad Al Thani, yang diduga memuji Iran dan mengatakan Qatar memiliki hubungan baik dengan Israel.
UEA telah menolak keterlibatan, menyebut laporan Post salah dan bersikeras bahwa UEA tidak memiliki peran apa pun dalam dugaan peretasan tersebut.
Qatar dengan tegas mengatakan dalam sebuah pernyataan Senin kemarin bahwa laporan Post membuktikan bahwa kejahatan hacking ini terjadi.
Sheikh Saif bin Ahmad Al Thani, kepala kantor komunikasi pemerintah Qatar, mengatakan sangat disayangkan bahwa tindakan terorisme cyber yang memalukan ini dikaitkan dengan sesama anggota Dewan Kerjasama Teluk.
"Tindakan kriminal ini merupakan pelanggaran hukum internasional dan kesepakatan bilateral kolektif yang ditandatangani antar negara-negara anggota Dewan Kerjasama Teluk (GCC), serta kesepakatan bersama dengan Liga Arab, Organisasi Kerjasama Islam, dan PBB," katanya.
GCC adalah blok terdiri dari enam anggota yang mencakup Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi dan UEA. Kuwait telah bertugas sebagai mediator dalam upaya menyelesaikan krisis Teluk saat ini.
Sheikh Saif mengatakan penyelidikan pemerintah Qatari terhadap hacking sedang berlangsung dan bahwa jaksa akan mengambil semua tindakan hukum yang diperlukan untuk mengadili para pelaku dan penghasut kejahatan ini. (marloft)