Sejumlah Bandara dan Pelabuhan Dikerjasamakan Swasta
Kamis, 03 November 2016, 19:20 WIB
Bandara Luwu, salah satu bandara perintis yang akan dikerjasamakan ke swasta dan BIMN
Bisnisnews.id - Tahun ini, sejumlah infrastruktur bandara dan pelabuhan di bawah Kementerian Perhubungan akan dikerjasamakan dengan swasta. Yaitu 10 bandara dan 20 pelabuhan
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi usai menghadiri acara Forum BUMN 2016 di Jakarta, Kamis (3/11) mengatakan, pada tahun ini ditargetkan dapat dikerjasamakan lima bandara dan delapan pelabuhan. Lima bandara tersebut yaitu di Belitung, Tanjung Pandan, Samarinda, Tarakan dan Palu2.
Menurut Menhub Budi, dengan dikerjasamakannya pengelolaan infrastruktur perhubungan ke BUMN dan swasta, pemerintah akan lebih fokus melakukan pembangunan infrastruktur di daerah-daerah yang masih belum memiliki akses transportasi seperti di kawasan terpencil, terdalam, dan terluar (3T).
" Pelabuhan dan bandara yang sudah besar kita kerjasamakan, supaya APBN bisa digunakan untuk membangun di tempat yang paling ujung dan paling jauh," jelasnya.
Dja mengatakan, APBN yang bisa dialihkan untuk pembangunan ke daerah 3T sekitar 1,5 triliun dari 30 infrastruktur perhubungan tersebut.
"Kalau ada 30 titik yang dikerjasamakan, per titiknya itu sekitar Rp. 50 miliar. Berarti sekitar 1,5 triliun (APBN) yang bisa kita hemat untuk mendorong pembangunan di daerah lain (3T)," jelasnya.
Menhub Budi juga mengungkapkan dengan adanya kerjasama ini, akan lebih mempertegas fungsi regulator dan operator. Kemenhub sebagai regulator, sementara BUMN dan swasta sebagai operatornya.