Sekarang Laptop Boleh Masuk Kabin Royal Jordanian

Bisnisnews.id - Maskapai penerbangan nasional Yordania telah bergabung dengan negara-negara Timur Tengah lainnya dalam penarikan pelarangan laptop di kabin pesawat, setelah mematuhi pedoman keamanan AS.

Royal Jordanian mengatakan pada hari Minggu 9 Juli 2017, mereka telah mengimplementasikan tingkat keamanan sesuai dengan persyaratan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS. Namun maskapai penerbangan tersebut tidak menggambarkan langkah-langkah baru tersebut.

AS memberlakukan larangan laptop pada bulan Maret karena kekhawatiran pejuang ISIS dan ekstremis lainnya dapat menyembunyikan bom di dalam laptop.

Larangan tersebut melarang laptop masuk kabin pesawat secara langsung, untuk penerbangan ke AS dari 10 kota di Timur Tengah dan Turki.

Royal Jordan mengoperasikan 16 penerbangan mingguan tanpa henti ke Chicago, New York dan Detroit.

Beberapa maskapai lain, termasuk maskapai Teluk, juga telah dicabut dari larangan tersebut dalam beberapa hari ini. (marloft)