Sinergi BUMN Bangun Sistem Pengolahan Beras Terpadu di Kebumen
Selasa, 08 Oktober 2019, 07:05 WIBBisnisNews.id -- Bank Mandiri, Tbk bekerja sama dengan PT Pertamina membangun Sistem Pengolahan Beras Terpadu (SPBT) di Desa Kaliputih, Kec. Kutowinangun, Kab Kebumen, Jawa Tengah. Proyek ini sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di Tanah Air.
"Saya menyambut baik sinergi Bank Mandiri dan Pertamina. Ini merupakan wujud dari komitmen bersama dalam mendorong kesejahteraan petani. Kehadiran Sentra Pengolahan Beras Terpadu ini akan membantu menaikan pendapatan petani Kaliputih khususnya dan di Kebumen umumnya," kata Menteri Rini saat meresmikan SPBT Kaliputih, kemarin.
SPBT yang akan dibangun dengan kapasitas produksi beras sebesar 3 ton/jam ini akan dikelola oleh kelembagaan berbentuk Perseroan Terbatas. Rencananya, SPBT ini akan membantu meningkatkan produksi beras dan kesejahtaraan hampir 170 ribu petani di Kebumen.
Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman A. Arianto menyatakan, akan dibentuk PT yang bekerjasama dengan Dinas Pertanian setempat untuk pembinaan tentang perencanaan tanam dan cara budidaya tani terbaik serta memastikan hasil kualitas tanam pada program SPBT.
“Pendekatan ini telah dijalankan. Di SPBT Pamarican misalnya, lembaga PT Mitra Desa Pamarican kini telah membukukan nilai omset penjualan beras berkualitas unggul sebesar Rp 18 miliar dari Januari sampai dengan per Juli 2019 yang dinikmati bersama oleh petani setempat,” tambah Sulaiman.
Sementara itu, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, "Selaku BUMN, sudah merupakan tugas Pertamina untuk terus memberikan sumbangsih kepada negara dan masyarakat. Melalui kerjasama dengan Bank Mandiri yang merupakan bentuk sinergi BUMN untuk rakyat dan bangsa ini," kata dia.
"Kami mengharapkan agar kegiatan ini dapat menjadi nilai tambah untuk masyarakat Kebumen pada khususnya dan meningkatkan ketahanan pangan secara nasional pada umumnya," tandas Nicke.(helmi)