Staedpast Marine Kembali Selesaikan Kapal Perintis Pesanan Ditjen Hubla
Kamis, 12 April 2018, 11:44 WIBBisnisnews.id - Galangan kapal PT. Staedfas Marine Pontianak kembali menyelesaikan kapal perintis pesanan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub.
Kapal 2000 GT yang diberi nama KM. Sabuk Nusantara 76 diluncurkan dari galangan pembuatnya Rabu (11/4/2018) oleh Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Junaidi didampingi Direksi PT. Steadfast Marine, KSOP Pontianak, Capt. Bintang dan perwakilan PT. Biro Klasifikasi Indonesia (PT. BKI).
Junaidi mengatakan, pembangunan sarana dan prasarana transportasi laut seperti pembangunan kapal dilakukan guna memperlancar arus penumpang, barang dan jasa ke seluruh penjuru tanah air Indonesia. Selain itu, manfaat lain yang akan diperoleh dengan pembangunan kapal ini adalah memperlancar distribusi logistik sehingga akan meningkatkan roda perekonomian secara nasional serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Pemerintah berharap melalui pembangunan Kapal perintis seperti KM. Sabuk Nusantara 76 ini akan lebih meningkatkan konektivitas antar pulau di seluruh wilayah Indonesia. Selain itu, juga akan meningkatkan roda perekonomian secara nasional serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia” ujar Junaidi.
Direktur Perkapalan dan Kepelautan juga mengatakan bahwa proses peluncuran kapal ke perairan merupakan salah satu proses pembangunan suatu kapal yang menandai selesainya pembangunan konstruksi kapal, sehingga masih perlu dilanjutkan dengan tahapan-tahapan penyelesaian lainnya.
“Terkait dengan hal ini, saya minta kepada pihak galangan pembangun dalam hal ini Galangan Kapal Steadfast untuk menyelesaikan pembangunan semua kapal yang dibangun di galangan ini sesuai dengan spesifikasi teknis yang berlaku dan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati bersama dengan tetap memperhatikan faktor-faktor keamanan dan keselamatan” tegas Junaidi.
Menurut Junaidi, nantinya Seluruh kapal-kapal perintis yang baru dan dipesan oleh Kementerian Perhubungan ditarget akan selesai tahun ini dan akan memperkuat armada kapal perintis yang sudah ada termasuk untuk mendukung angkutan laut pada masa angkutan lebaran mendatang.
“pemerintah berharap dengan selesainya pembangunan kapal perintis selain akan memperkuat armada yang sudah ada, juga menjadi salah satu bentuk nyata upaya Pemerintah untuk selalu hadir dalam mempersatukan seluruh wilayah Indonesia dengan menyediakan sarana transportasi laut yang memadai” tutup Junaidi.(Syam S)
Berikut data teknis Kapal Perintis tipe 2000 GT :
Panjang Seluruh (LOA) : 68.50 M
Panjang Antara Garis Tegak (LBP) : 63.00 M
Lebar : 14.00 M
Tinggi : 6.20 M
Sarat air : 2.90 M
Kecepatan Percobaan : 12 Knot (Pada 85% MCR)
Kapasitas Penumpang : 472 penumpang ekonomi tidur, 26 penumpang Kelas
Jumlah awak kapal : 36 (tiga puluh enam) orang
Tamu : 8 orang
Tenaga Medis : 2 orang
Barang : 100.00 Ton