Tidak Berhasil Hadapi Teroris, AS Pangkas Dana Bantuan
Jumat, 05 Januari 2018, 18:28 WIBBisnisnews.id - Pemerintah AS memangkas hampir semua bantuan keamanan ke Pakistan, dengan mengatakan bahwa negara tersebut telah gagal menangani jaringan teroris yang beroperasi di wilayahnya.
Departemen negara mengatakan pembekuan akan tetap ada sampai Islamabad melakukan tindakan melawan jaringan Haqqani dan Taliban Afghanistan.
Awal pekan ini, Presiden Trump menuduh Pakistan berbohong dan menipu Amerika Serikat saat menerima bantuan miliaran.
Pakistan menyebut serangan terhadapnya oleh pejabat AS tidak dapat dipahami dan mengatakan bahwa AS telah meniadakan puluhan tahun pengorbanan yang dilakukan oleh bangsa Pakistan.
Sikap AS dipuji oleh India dan Afghanistan, namun China yang menginvestasikan puluhan miliar di Pakistan, telah membela Islamabad.
Trump telah menunda penyerahan bantuan militer senilai 255 juta dolar kepada Pakistan.
Juru bicara AS, Heather Nauert mengatakan bahwa dia belum bisa memberi jumlah nilai bantuan yang dipotong.
Dia mengatakan bahwa pemerintah AS menganggap bahwa jaringan Taliban dan Haqqani Afghanistan mengacaukan wilayah tersebut dan juga menargetkan personil AS.
Pada hari Kamis 4 Januari, AS juga menempatkan Pakistan dalam daftar khusus untuk pelanggaran berat kebebasan beragama. (marloft)