Tiga Nelayan Indonesia Hilang
Sabtu, 21 Januari 2017, 17:02 WIB
Bisnisnews. id - Belum lama Presiden Filipina Rodrigo Duterto berpidato dan mengatakan agar pelaut berhati-hati supaya jangan kena culik, sekarang tiga nelayan Indonesia telah hilang di perairan yang sering dijadikan penculikan untuk tebusan, menurut pernyataan pemerintah Filipina, Manila hari ini.
Pihak berwenang Filipina mengatakan 3 warga Indonesia hilang pada hari Rabu kemarin di perairan perbatasan Filipina dan Malaysia, tetapi keadaan hilangnya mereka masih belum diketahui.
"Mereka hilang tapi kami belum memiliki konfirmasi tentang siapa yang membawa mereka dan kemana mereka dibawa," kata komandan militer regional Filipina, Mayjen Carlito Galvez kepada AFP.
"Karena itu, kita belum menganggap mereka sebagai korban penculikan."
Kantor Berita Malaysia Bernama melaporkan bahwa perahu Indonesia yang hilang telah ditemukan tapi tidak ada kru-nya sementara mesin masih menyala.
Kelompok militan Islam yang berbasis di Filipina Abu Sayyaf mulai menculik pelaut di perairan antara Malaysia, Indonesia dan Filipina tahun lalu, menyandera lusinan orang dan menyerang kapal kargo.
Lonjakan penculikan memicu Indonesia yang memperingatkan bahwa wilayah tersebut bisa menjadi "Somalia berikutnya". Indonesia juga mendorong tiga negara tetangga untuk patroli terkoordinasi.
Biro Maritim Internasional (IMB) mengatakan, jumlah penculikan maritim bulan ini mencapai angka tertinggi dalam 10 tahun di 2016, di mana perairan Filipina Selatan menjadi semakin berbahaya.
Abu Sayyaf bergerak di antara pulau-pulau dan pegunungan Filipina Selatan yang terpencil. Pemimpin mereka diduga merupakan bagian dari ISIS, tetapi analis mengatakan mereka lebih terfokus pada penculikan dengan tebusan. (Marloft)