Tim SAR Telusuri Lokasi Jatuhnya Pesawat
Rabu, 12 April 2017, 17:50 WIBBisnisnews.id-Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Agus Santoso mengatakan, tim SAR kini tengah menelusuri titik kordinat hilangnya pesawat kargo tipe C208 Grand caravan milik maskapai Spirit Avia Sentosa (SAS), Rabu (12/4/2017).
Berdasarkan laporan, komunikasi terputus sekitar pukul 12 : 14 WIT. Saat itu pesawat sedang melakukan penerbangan antara Tanah Merah (WAKT) - Oksibil (WAJO). Saat twrakhir kontak, pesawat sudah mendekati Oksibil.
"Pesawat yang hilang itu diketahui sudah mendekati Oksibil," jelas Dirjen Agus.
Pesawat dengan registrasi PK-FSO tersebut berangkat dari Tanah Merah pukul 11.44 WIT (02.44 UTC) dan diperkirakan mendarat di Oksibil pada pukul 12.14 WIT (03.14 UTC). Namun sampai saat ini pesawat belum mendarat dan petugas ATC hilang kontak dengan pesawat yang dipiloti Capt. Rio Pasaribu tersebut.
Berdasarkan data percakapan. kontak terakhir berada pada koordinat 04 48' 47.7" S 140 39' 31.7' E yang berada pada jarak 5.8 nm Utara dari Oksibil. Pada saat kejadian, kondisi cuaca di Oksibil berangin pelan dengan jarak pandang mencapai 8 nautical mille.
Dijelaskan, saat ini sedang dilakukan pencarian pesawat oleh Tim SAR dibantu dengan beberapa maskapai seperti misalnya AMA dan Trigana Air serta dari SAS sendiri.
Kronologis kejadian hilangnya pesawat, diketahui pada pukul 12.40 WIT (03.40UTC) personel ATC WAJO (Oksibil) mendapat info dari flight following SAS di Jakarta yang menyampaikan bahwa PK-FSO menunjukkan signal SOS pada flight tracker di koordinat 04 48' 47.7' S 140 39' 31.' E.
Upaya pencarian informasi posisi pesawat PK-FSO dikoordinasikan antara personel ATC di WAJO (Oksibil) dan personel ATC di WAKT (Tanah Merah) namun tidak mendapatkan hasil. Pukul (13.02 WIT (04.02 UTC) pesawat SAS jenis DHC-6 PK-FSC yang berangkat dari WAJO (Oksibil)menuju ke Sentani, sempat melakukan searching di area koordinat tersebut pada ketinggian 8.500ft namun tidak dapat melihat ke bawah karena kondisi tertutup awan. Penerbangan ini melaporkan tidak menerima signal ELT.
Pukul 13.33 WIT (04.33 UTC), Personel ATC di WAJJ (Sentani) meminta bantuan untuk searching di area koordinat yang dilaporkan kepada Pesawat Trigana TGN255 yang dalam penerbangan rute Sentani (WAJJ) - Oksibil (WAJO). Pesawat ini berangkat pukul 13.11 WIT (04.11 UTC) dan sampai di Oksibil (WAJO) pukul 13.58 WIT (04.58 UTC) namun tidak menemukan hasil.
Pesawat AMA jenis PAC750 PK-RCE berangkat dari Oksibil (WAJO) pada pukul 13.43 WIT (04.43 UTC), melakukan pencarian di area koordinat yang dilaporkan. Pesawat yang dipiloti Capt. Brian tersebut mendapat sinyal ELT dari pesawat PK-FSO pada pukul 12.28 WIT (03.28 UTC).
Pada 2016 lalu, hal yang kurang lebih sama juga terjadi pada pesawat milik operator Alfa Indonesia berjenis de Haviland Canada DHC4 Caribou dengan nomor registrasi PK SWW. Pesawat yang memuat bahan bangunan ribuan kilogram hilang kontak dan pada saat ditemukan 4 korban pesawat yang hilang di Ilaga, Papua termasuk pilot dan kopilot pesawat tewas. (Syam S)
Data-data:
Tanggal kejadian : 12 April 2017
Lokasi : WAJO (Oksibil) area
Operator : Spirit Avia Sentosa (SAS)
Registrasi pesawat: PK-FSO
Tipe pesawat: C208 Grand Caravan
Jenis pesawat: Kargo dengan berat kargo total 1.225 kg
Rute : Tanah Merah (WAKT) - Oksibil (WAJO)
Level ketinggian (perkiraan) : 7,000ft
Pilot : Rio Pasaribu
Jadwal keberangkatan dari Tanah Merah (WAKT) : 11.44 WIT (02.44 UTC)
Jadwal Kedatangan di Oksibil (WAJO) : 12.