Alasan Pengusaha Muda Ini Mengakuisisi PT Batamec Shipyard Yang Nyaris Bangkrut
Jumat, 20 Desember 2019, 18:10 WIBBisnisNews.id - Maya Miranda Ambarsari, pengusaha muda yang juga sukses mengakuisisi PT Batamec Shipyard, galangan kapal terbesar di Batam, dari perusahaan asing (PMA) menjadi perusahaan nasional (PMDN), mengaku sangat optimis, tahun 2020, industri ini bakal tumbuh bersama-sama dengan industri pelayaran nasioal.
" Saya kok sangat optimis, industri ini tumbuh. Kita besar bersama-sama industri terkait, seperti pelayaran, dan kita mulai di 2020," tutur Maya.
Ditemui di Guest House-nya, kawasan Pondok Indah Jakarta Selatan, pada Kamis (19/12/2019) malam, pengusaha muda yang juga pemilik JD.ID ini mengatakan, di galangan kapal Batamec Shipyard yang baru saja diakuisisinya itu, menampung puluhan ribu tenaga kerja.
Baca Juga
"Alhamdulillah, setelah kita akuisisi, perusahaan galangan kapal yang semula nyaris kolaps itu, kini sudah mulai kembali bergairah. Pekerjaan pun mulai datang, para pegawai kembali bersemangat," kata Maya, panggilan akrabnya.
BACA JUGA:
Bangkitnya Industri Galangan Nasional
Bahan bakar Sulfur Milik Pertamina
Di galangan kapal milliknya itu, kini menampung puluhan ribu pekerja, ia berjarap, galangan ini akan terus tumbuh, sehingga penyerapan tenaga kerja bisa dilakukan lebih besar lagi
Pemilik yang juga President Director PT.Batamec Shipyard ini mengatakan, galangan kapal miiliknya itu memiliki kemampuan memproduksi beragam jenis kapal. Diantaranya, Kapal Tanker, Kapal Kargo, Kapal Bantu Cair Minyak, Kapal Tandu, dan kapal-kapal untuk kepentingan militer.
Soal pasar, diakuinya, bukan hanya datang dari dalam negeri, tapi juga luar negeri. Jenisnya pun beragam. " Galangan kita kan sudah memiliki kemampuan membangun kapal sesuai kebutuhan. Ayu kita bangkit dan kita besarkan industri kita. Batamec adalah satu dari ratusan galangan kapal nasional yang siap memenuhi kebutuhan kapal dalam negeri," tuturnya.
Batamec dan galangan kapal lainnya di Indonesia mampu memproduksi kapal-kapal terbaik, yang dibutuhkan untuk menjadi jembatan antar pulau di Indonesia.
"Kita ini negara maritim, kita butuh kapal-kapal terbaik buatan anak negeri, galangan kapal terbesar sekarang sudah ada di Indonesia," tuturnya.
Sebagai anggota Ikatan Perusahaan Industri Kapal Indonesia (IPERINDO) temuda saat ini, Ia mengaku bangga masuk ke sektor industri galangan. Meskipun bisnis ini baru, setidaknya, ungkap Maya, dirinya bangga karena mampu mempekerjakan ribuan orang di dalam perushaannya.
" Sebelum saya masuk, Batamec sudah hampir kolaps, dan tidak pakai pikir lama-lama, langsung saya beli. Salah satu yang membuat saya semangat mengambil perusahaan itu ialah, tenaga kerja yang ada di dalamnya harus diselamatkan," tutunya.
" Ahamdulillah, doa mereka juga, orderan mulai berdatangan," kisahnya. Ia juga berharap, tidak ada galangan kapal dalam negeri yang gulung tikar karena kekurangan pekerjaan atau tergilas persaingan, terlebih sampai tegilas regulasi.
Seperti diketahui, perusahaan galangan kapal internasional, PT Batamec Shipyard, sudah 35 tahun dikuasai asing (PMA). Kini dengan keberanian dan ketulusannya, perusahaan itu, menjadi galangan kapal merah putih berskala internasional.
Upaya Mengkerdilkan Pelayaran Nasional
TAKSI UDARA KINI SUDAH MENJADI KEBUTUHAN, BENARKAH ... ?
" Batamec dan perusahaan galangan kapal anggota IPERINDO optimistis menjadi market leader, di dalam dan luar negeri," tuturya.
Pada sisi lain dia juga megisahkan, ketika dirinya bertekad me-akuisisi perusahaan galangan kapal asing yang nyaris kolaps, bahkan tidak beroperasi lebih dari satu tahun itu, sempat mendapat nyinyiran dari rekan-rekan bisnisnya. " Tapi saya yakin, Insyah Allah bisa. Buktinya dengan izin Allah, sekarang bisa, doakan ya," jelasnya.
Perusahaan galangan kapal yang berdiri sejak 1984, ini dengan ribuan SDM profesional ini memiliki beragam fasilitas lengkap pembuatan dan perbaikan kapal. Berdiri di atas lahan sekitar 70 hektare dengan fasilitas seperti graving dock yang dilengkapi dua grantry crane berkapasitas 160 ton dan tinggi 32 meter.
PT Batamec Shipyard telah menerima penghargaan ISO 9001:2008 tentang sistem manajemen berkualitas dan sistem keamanan dan kesehatan dari BS OHSAS 18001:2007, serta sistem manajemen lingkungan ISO 14001:2004. (Syam S)