AS : Iran Pasok Rudal Balistik Ke Pemberontak
Jumat, 15 Desember 2017, 10:43 WIBBisnisnews.id - Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley mempresentasikan bukti yang tidak dapat disangkal pada hari Kamis 14 Desember bahwa sebuah rudal balistik yang ditembakkan oleh pemberontak Huthi di Yaman ke Arab Saudi bulan lalu, ternyata dibuat oleh Iran. Tuduhan ini segera ditolak oleh Teheran.
Haley menuduh Teheran melakukan pelanggaran terang-terangan terhadap kewajiban Dewan Keamanan PBB untuk mengendalikan aktivitas rudalnya, Washington sebelumnya menuduh Iran bertentangan dengan semangat kesepakatan nuklir bersejarah.
Berdiri di depan dua pecahan dua rudal di gudang pangkalan militer Washington, Haley mengatakan sidik jari Iran ada di seluruh senjata, yang salah satunya dikatakan ditembakkan ke bandara Riyadh pada 4 November.
"Itu dibuat di Iran kemudian dikirim ke militan Huthi di Yaman," kata Haley dikutip dari AFP.
"Mereka tembak dari bandara sipil dengan potensi membunuh ratusan warga sipil tak berdosa di Arab Saudi."
Dia menuduh bahwa kesepakatan nuklir 2015 untuk mengekang program nuklir Iran tidak berpengaruh terhadap perilaku rezim di wilayah lain, dan menuduh Teheran mengipasi konflik regional.
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif memposting di Twitter foto Haley yang disandingkan dengan foto mantan sekretaris negara Colin Powell, di mana Powell memberikan intelijen menjelang perang Irak 2003 yang kemudian ternyata salah.
Iran mengatakan bahwa tuduhan Haley dimaksudkan untuk mengalihkan perhatian dari perang yang menghancurkan di Yaman yang dipimpin oleh Arab Saudi, sekutu kunci AS. (marloft)