AS Dan Korsel Tangguhkan Latihan Militer Gabungan
Jumat, 05 Januari 2018, 11:34 WIBBisnisnews.id - Amerika Serikat dan Korea Selatan pada hari Kamis 4 Januari sepakat menunda latihan militer gabungan mereka sampai setelah Olimpiade Musim Dingin bulan depan.
Pengumuman tersebut dikeluarkan beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan perundingan tingkat tinggi yang ditetapkan minggu depan antara Korea Utara dan Korea Selatan adalah hal yang baik.
Beberapa hari terakhir ini telah terjadi pelunakan di kedua sisi zona demiliterisasi tersebut setelah Kim mengatakan bahwa dia bersedia mengirim tim ke Olimpiade Musim Dingin bulan depan di Selatan.
Kesepakatan sementara tersebut dilanjutkan setelah presiden Korea Selatan Moon Jae-In berbicara kepada Trump melalui telepon dan keduanya setuju menangguhkan latihan militer gabungan.
"Kedua pemimpin sepakat untuk tidak melakukan perubahan dalam Olimpiade dan latihan militer kita sehingga pasukan Amerika Serikat dan Republik Korea dapat fokus untuk memastikan keamanan Olimpiade," kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan.
Menteri Pertahanan AS Jim Mattis mengatakan bahwa penundaan tersebut untuk alasan praktis, bukan politis.
"Kami kadang-kadang mengubah batas waktu untuk latihan ini karena sejumlah alasan, jadi bagi kami, ini adalah normal," katanya seperti dilansir dari AFP. (marloft)