AS Tetapkan Kelompok Indonesia dan Pria Inggris Sebagai Teroris Global
Rabu, 11 Januari 2017, 08:45 WIB
Bisnisnews.id - AS telah menetapkan kelompok Jamaah Ansharut Daulah asal Indonesia dan seorang pria asal Inggris, sebagai teroris global khusus - Specially Designated Global Terrorist (SDGT) Negara Islam - Islamic State (IS).
Hal ini diumumkan oleh Departemen Kantor Keuangan Pengawasan Aset Luar Negeri, yang juga menargetkan dua orang Indonesia lainnya dan dua warga Australia yang telah bertindak untuk atau atas nama IS, menurut pernyataan pada hari Selasa.
Jamaah Ansharut Daulah, kelompok afiliasi IS dari Indonesia, terdiri dari hampir dua lusin kelompok-kelompok ekstremis yang berjanji setia kepada pemimpin IS, Abu Bakr Al-Baghdadi.
Kelompok Indonesia ini yang bertanggung jawab atas serangan oleh seorang pembom bunuh diri dan orang-orang bersenjata yang menewaskan empat orang dan melukai 25 lainnya di Jakarta Pusat. (14/01/2016)
Serangan itu didukung secara finansial oleh IS militan Indonesia yang berbasis di Suriah," kata pernyataan itu.
Selanjutnya pria asli Inggris, Alexanda Amon Kotey, adalah salah satu dari 4 anggota eksekusi IS, yang dijuluki "The Beatles", yang pernah dipimpin oleh Mohamed Emwazi atau dikenal sebagai Jihadi John (almarhum).
Emwazi yang tewas dalam serangan koalisi drone pada bulan November 2015, adalah orang yang bertanggung jawab untuk memegang tawanan dan memenggal sekitar 2 lusin sandera, termasuk beberapa orang Barat," tambah pernyataan itu.
Sementara itu, Kotey kemungkinan terlibat dalam eksekusi dan penyiksaan, termasuk kejutan elektronik dan interogasi model penenggelaman, serta merekrut beberapa warga Inggris untuk grup IS.
Semua aset milik mereka di AS telah dibekukan dan dilarang melakukan transaksi dengan warga AS, demikian isi rilis untuk media yang dimuat di situs resmi state.gov. (marloft)