Ditjen Hubdat Akan Revitalisasi Terminal Leuwipanjang Dengan Total Anggaran Rp80 Miliar
Kamis, 23 Januari 2020, 05:46 WIBBisnisNewss.id -- Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Hubdat) akan merevitalisasi seluruh terminal bus tipe A untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi jalan, khususnya dari sisi prasarana. Salah satunya Terminal Leuwipanjang di Kota Bandung Jawa Barat dengan total kebutuhan dana Rp80 miliar.
Sekretaris Ditjen Hubdat Ir. Cucu Mulyana, dalam Rapat Pembahasan Aset Terminal Leuwipanjang bersama Wali Kota Bandung Oded Muhammad Danial di Balaikota Bandung, Rabu (22/1/2020), mengatakan, "Kebutuhan anggaran untuk revitalisasi Terminal Leuwipanjang itu sebesar Rp80 miliar. Pada tahun 2020 akan kita alokasikan sebesar Rp25 miliar, sehingga nanti pada tahun 2021 sisa kekurangannya bisa kita penuhi."
Cucu menjelaskan bahwa, “Arahan langsung dari Menteri Perhubungan untuk melakukan revitalisasi terhadap seluruh terminal yang ada yang ada di Indonesia agar moda transportasi darat bisa lebih berkembang dan tidak kalah dari moda transportasi lainnya”.
Cucu menyebutkan ada 143 terminal tipe A di Indonesia yang sudah diserahkan dari Pemerintah Kota ke Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Namun hingga saat ini, baru 46 terminal tipe A yang sudah memiliki desain untuk dilakukan pembangunan.
16 Terminal Sudah Dialokasikan
"Sementara itu, terdapat 16 terminal tipe A yang secara fisik sudah dialokasikan di APBN. Hal tersebut disebabkan oleh terbatasnya anggaran yang dimiliki oleh Ditjen Perhubungan Darat," jelas Cucu.
Pada terminal bus tipe A Leuwipanjang terdapat tiga lantai. Lantai pertama untuk kepentingan operasional terminal, sedangkan lantai kedua untuk area komersial di dalamnya itu termasuk untuk kebutuhan fasilitas penunjang untuk makanan, minuman, dan sebagainya. Sementara, untuk lantai 3 nya tersedia kantor untuk Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD).
Cucu pun mengakui bahwa pihaknya sedemikian rupa sudah mengatur alur pada terminal Leuwipanjang ini untuk masuk kendaraan, tempat mengendapkan bus, dan juga untuk jalur keluarnya.
“Apabila revitalisasi terminal sudah selesai pasti akan menjadi ikon dan kebanggaan kota Bandung karena walaupun seni modern tetapi tetap tidak lepas dari kearifan lokal dari masing-masing daerah” sebut Cucu.
Cucu juga meminta agar semua pihak dapat menunggu berita acara serah terima terminal tipe A agar segera bisa melangkah masuk ke dalam proses pelelangan. Ia juga berharap agar terminal-terminal tipe A bisa digunakan untuk angkutan Lebaran tahun ini. Dalam rapat tersebut hadir pula Direktur Prasarana Transportasi Jalan, Risal Wasal.(nda/helmi)