Inggris Capai Kesepakatan Cerai Dengan UE
Jumat, 08 Desember 2017, 18:05 WIBBisnisnews.id - Inggris dan Uni Eropa mencapai kesepakatan bersejarah terkait Brexit pada hari Jumat 8 Desember sehingga mereka mulai membuka pembicaraan mengenai hubungan perdagangan setelah perceraian tersebut.
Perdana Menteri Theresa May ke Brussels untuk melakukan pembicaraan pagi dengan Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker.
Komisi Eropa mengumumkan bahwa kemajuan yang cukup baik telah dilakukan oleh Inggris mengenai masalah pemisahan termasuk perbatasan Irlandia, biaya cerai Inggris, dan hak warga negara.
Namun Presiden Uni Eropa Donald Tusk pada KTT pekan depan memperingatkan bahwa tugas terberat masih menanti.
"Mari diingat bahwa tantangan yang paling sulit masih ada di depan. Kita semua tahu bahwa cerai itu sulit tapi membangun hubungan baru jauh lebih sulit," kata Tusk dikutip dari AFP.
Negosiator bekerja semalaman untuk menyegel kesepakatan setelah Uni Eropa menetapkan tenggat waktu hari Minggu.
May mengatakan bahwa bagian penting dari kesepakatan tersebut adalah untuk memastikan tidak akan ada pos pemeriksaan di perbatasan antara Irlandia Utara yang diperintah oleh Inggris dan Irlandia dari anggota Uni Eropa, setelah Inggris pergi pada tanggal 29 Maret 2019.
"Di Irlandia Utara kami akan menjamin tidak akan ada pembatasan yang sulit," katanya dalam sebuah konferensi pers dengan Juncker. (marloft)