Ingin 9 Warga Kembali, Malaysia Lakukan Pertukaran
Kamis, 30 Maret 2017, 22:13 WIBBisnisnews.id - Malaysia mengatakan telah setuju untuk mentransfer tubuh Kim Jong Nam ke Korea Utara, ditukar dengan kembalinya 9 warga Malaysia yang berada di ibukota Utara.
Hubungan antara Malaysia dan Korea Utara telah rusak akibat pembunuhan saudara tiri pemimpin Korea Utara di bandara Kuala Lumpur. Kedua negara menarik duta besar mereka dan Korea Utara menahan 9 warga Malaysia meninggalkan negara itu. Malaysia membalas, menahan warga Korea Utara keluar wilayahnya, termasuk 3 tersangka yang diyakini bersembunyi di Kedutaan Korea Utara.
Setelah negosiasi yang sangat sensitif, Perdana Menteri Najib Razak mengatakan Kamis bahwa Korea Utara telah mengizinkan 9 warga Malaysia pergi, dan Malaysia sepakat untuk melepaskan tubuh Kim ke Korea Utara.
Najib mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Malaysia juga akan mengijinkan warga Korea Utara untuk meninggalkan Malaysia sebagai bagian dari perjanjian. Tidak jelas apakah itu termasuk 3 tersangka buronan polisi yang diyakini bersembunyi di Kedutaan Korea Utara.
"Setelah selesai otopsi pada almarhum dan menerima surat dari keluarganya yang meminta tubuh Kim dikembalikan ke Korea Utara, petugas koroner telah menyetujui hal tersebuy," kata Najib seperti dikutip dari AP News.
Kantor berita resmi Korea Utara, Korean Central News Agency menegaskan perjanjian tersebut dan mengatakan kedua belah pihak telah berjanji untuk menjamin keselamatan dan keamanan warga negara masing-masing, dan bahwa Malaysia telah setuju untuk mentransfer tubuh Kim kepada keluarga almarhum di Korea Utara .
Tubuh Kim tersebut telah menjadi titik api memburuknya hubungan antara Malaysia dan Korea Utara.
Korea Utara menuntut tubuh tersebut karena korban adalah salah satu warganya. Tapi Malaysia menolak, sebagian alasan karena diperlukan untuk mengidentifikasi tubuh secara resmi. Hal ini telah dilakukan dengan menggunakan DNA dari anaknya. (marloft)